کمالوندی

کمالوندی

Jumat, 14 Maret 2014 09:20

Nasihat Imam Husein as: Memaafkan

Memaafkan

 

Imam Husein as berkata:

 

"Bila ada seorang yang berucap buruk di telingaku ini, sambil menunjuk telinga kanannya, dan meminta maaf lewat telingaku yang lain, maka aku pasti memaafkannya. Hal ini dikarenakan Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib as menukil kepadaku bahwa beliau mendengar dari kakekku, Rasulullah Saw bersabda, 'Siapa yang tidak menerima permintaan maaf orang lain, baik ia benar atau salah maka tidak akan pernah memasuki kolam al-Kautsar." (Ihqaq al-Haq, jilid 11, hal 431)

 

Satu dari nilai-nilai moral dalam hubungan sosial adalah memberi maaf. Keutamaan akhlak ini dapat mencerabut segala bentuk permusuhan dan menjadi sarana terciptanya persahabatan.

 

Terkadang manusia dalam hubungan sosialnya melakukan perbuatan buruk, tapi setelah berlalu beberapa waktu ia kemudian menyesali perilakunya itu dan meminta maaf. Sudah selayaknya seorang mukmin dengan wajah tersenyum menerima permintaan maaf saudaranya itu dan melupakan kesalahannya, sehingga persahabatan dan kasih sayang menggantikan tempat kedengkian dan permusuhan.

 

Para Imam Maksum as dengan maqam dan derajat spiritual yang tinggi bukan saja tidak menuntut orang-orang yang menistakan mereka dikarenakan ketidaktahuan atau memang punya maksud tertentu, bahkan mereka diperlakukan dengan baik dan penuh kasih sayang. Dengan demikian, kita sebagai Syiah dan pengikut mereka harus menjadikan para Imam Maksum as sebagai teladan dalam berbuat.

 

Sumber: Pandha-ye Emam Hossein.

Memperhatikan Tetangga

 

Imam Husein as berkata:

 

"Tetangga adalah keluarga." (Tarikh Ya'qubi, jilid 2, hal 246)

 

Dalam agama Islam, tetangga memiliki kedudukan yang khusus dan banyak perintah agar orang mukmin berbuat baik dan menyayangi tetangganya. Allah Swt dalam al-Quran berfirman, "Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu." (QS. an-Nisa: 36)

 

Begitu juga dalam sebuah riwayat dari Rasulullah Saw disebutkan, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah Swt dan Hari Kiamat, maka hendaknya ia tidak mengganggu tetangganya." (Bihar al-Anwar, jilid 43, hal 62)

 

Imam Husein as dalam ucapannya ini menyamakan tetangga dengan keluar sendiri. Karena sebagaimana manusia diperintahkan untuk berbuat baik dan menyayangi keluarganya, perintah yang sama juga terkait tetangganya.

 

Sumber: Pandha-ye Emam Hossein.

Menjaga Rahasia Orang

 

Imam Husein as berkata:

 

"Rahasia orang lain adalah amanat." (Tarikh Ya'qubi, jilid 2, hal 246)

 

Semua manusia memiliki rahasia dan tidak ingin rahasianya itu diketahui orang lain. Rahasia ini terkadang pribadi, keluarga dan terkadang sosial dan ada hubungan dengan pekerjaan dan kehidupan. Rahasia orang lain merupakan amanat dan kita harus menjaganya. Karena terkadang kesembronoan kecil dapat membahayakan kehormatan dan kedudukan sosial orang lain atau menciptakan kebencian dan pertengkaran di antara masyarakat, dimana tidak mungkin memperbaikinya dengan mudah.

 

Oleh karenanya, sangat tepat bila kita benar-benar teliti menjaga amanat yang berupa rahasia orang yang disampaikan kepada kita.

 

Sumber: Pandha-ye Emam Hossein.

Tidak Berbuat Zalim

 

Imam Husein as berkata:

 

"Jangan menzalimi seseorang yang tidak memiliki penolong selain Allah." (Tuhaf al-Uqul, hal 251)

 

Menzalimi orang lain di mana dan kapan saja merupakan perbuatan buruk dan tidak boleh dilakukan. Tapi menzalimi orang tertindas dan sendiri merupakan perbuatan yang sangat buruk dan pelakunya akan mendapat balasan azab ilahi yang sangat pedih. Selain itu, teriakan dan pengaduan yang disampaikan di dada orang yang tertindas akibat kezaliman yang dilakukan terhadap mereka akan bangkit dan menghantui kehidupan duniawi dan ketenangan si pelaku kezaliman.

 

Sejarah dengan baik telah menunjukkan kenyataan ini, bahwa perbuatan zalim yang dilakukan kepada orang tertindas yang tidak memiliki penolong selain Allah akan mendapat balasan setimpal. Bagaimana dalam sejarah disebutkan istana penguasa terkuat dapat hancur dalam waktu yang singkat dan saat ini yang tersisa hanya nama mereka.

 

Sumber: Pandha-ye Emam Hossein.

Berbuat Baik Kepada Semua Orang

 

Ada seorang berkata kepada Imam Husein as, "Berbuat baik kepada orang yang tidak layak merupakan perbuatan yang sia-sia."

 

Mendengar itu Imam Husein as langsung berkata, "Tidak demikian! Berbuat baik sama seperti turunnya hujan yang mengenai orang baik dan buruk." (Tuhaf al-Uqul, hal 250)

 

Manusia tidak boleh berpikiran bahwa bila ia memberi sesuatu kepada orang yang berperilaku buruk, berarti perbuatan baiknya akan sia-sia. Sesuai dengan ucapan Imam Husein as, berbuat baik itu laksana hujan yang mengenai siapa dan apa saja dan mempengaruhi semua orang. Karena bila orang yang dibaiki itu merupakan hamba Allah yang layak dan baik, maka perbuatan baik kita sudah pada tempatnya. Tapi bila orang itu tidak baik, maka kita tetap mendapat pahala dari perbuatan kita dari Allah Swt.

 

Pada prinsipnya, salah satu cara untuk memperbaiki dan membimbing orang-orang yang tidak baik adalah lewat berbuat baik kepadanya. Dengan memberikan sesuatu atau berperilaku baik kepadanya dapat menarik perhatiannya kepada kita dan perlahan-lahan dapat diajak untuk berbuat baik. Dalam sejarah kehidupan Ahlul Bait as banyak dijumpai kejadian yang semacam  ini.

 

Sekaitan dengan pahala berbuat baik kepada masyarakat, Imam Husein as berkata, "Barangsiapa yang menyegerakan berbuat baik kepada saudaranya, maka keesokan harinya ia akan menyaksikan hasilnya. Orang yang membantu saudaranya karena Allah, maka Allah Swt akan membalasnya ketika ia membutuhkan sebelum orang lain membantunya dan menjauhkan musibah darinya. Sementara orang yang menghilangkah kegalauan hati seorang mukmin, Allah Swt pasti menghilangkah kegalauan dan masalahnya baik di dunia maupun di akhirat. Seseorang yang berperilaku baik dengan orang lain, Allah Swt akan memperlakukannya dengan baik pula dan Allah mencintai orang-orang yang berbuat baik." (Kasyf al-Ghummah, jilid 2, hal 29)

Sumber: Pandha-ye Emam Hossein.

Jumat, 14 Maret 2014 08:25

Tekad Suriah untuk Membasmi Teroris

Presiden Suriah menegaskan kembali berlanjutnya perang melawan teroris Takfiri dan operasi pembersihan negara itu dari para teroris internasional.

 

Bashar al-Assad menegaskan hal itu ketika mengunjungi tempat-tempat penampungan para pengungsi Suriah di luar Damaskus terutama di penampungan Dweirdi kota Adra pada Rabu (12/3).

 

Ia mengatakan, pemerintah dan militer Suriah akan melanjutkan perang melawan teroris yang telah melakukan kejahatan mengerikan dan anti-kemanusiaan, serta menyebabkan warga Suriah terpaksa meninggalkan rumah-rumah mereka.

 

Selama beberapa pekan terakhir, para pejabat Damaskus mengkaji berbagai persoalan dan kebutuhan para pengungsi Suriah. Mereka juga berusaha membantu untuk mengembalikan para pengungsi ke rumah-rumah mereka.

 

Sementara itu, situasi di kamp-kamp pengungsi lainnya seperti kamp pengungsi Palestina di Yarmuk belum aman dan stabil. Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina(UNRWA) telah memperingatkan tentang krisis kemanusiaan di kamp-kamp pengungsi Palestina di Yarmuk dan pinggiran selatan Damaskus.

 

Juru bicara UNRWA Chris Gunness dalam wawancara dengan radio PBB menyinggung berlanjutnya bentrokan dan blokade kelompok-kelompok teroris terhadap kamp Yarmuk. Ia mengatakan, instabilitas ini telah menyebabkan terhentinya distribusi bantuan kemanusiaan sejak 10 hari lalu.

 

Sejak masuknya kelompok-kelompok teroris ke kamp Yarmuk dan pecahnya bentrokan di kamp tersebut, proses pengiriman bantuan kepada ribuan pengungsi Palestina di kamp Yarmuk terhenti.

 

Selama setahun lalu ketika para teroris dari berbagai negara asing aktif di Suriah, "pembunuhan dan kelaparan" dijadikan sebagai alat perang bagi para teroris untuk mengusir warga supaya meninggalkan kota-kota tempat tinggal mereka.

 

Blokade kamp Yarmuk adalah termasuk dari contoh kebrutalan dan kekejaman kelompok-kelompok teroris Takfiri yang menyebabkan para pengungsi kelaparan dan menimbulkan tragedi kemanusiaan di sana.

 

Warga sipil yang berusaha untuk mencari makanan menjadi sasaran empuk peluru-peluru militan Takfiri. Amnesty internasional dalam laporannya berjudul "kejahatan perang terhadap warga sipil yang  diblokade" menyebutkan bahwa ratusan pengungsi di Suriah meninggal dunia akibat kekurangan makanan dan obat-obatan.

 

Dewan Keamanan PBB pada bulan Februari mengesahkan sebuah resolusi dan menuntut semua pihak bertikai di Suriah untuk mengakhiri pengepungan kamp Yarmuk guna menyelamatkan para pengungsi.

 

PBB baru-baru ini berhasil mengirim sejumlah bantuan makanan dan obat-obatan ke kamp Yarmuk, namun bantuan tersebut terpaksa dihentikan setelah gencatan senjata berakhir.

 

Sejak pecahnya krisis di Suriah, berbagai operasi teroris yang didanai dan dipersenjatai oleh Barat dan sejumlah negara Arab telah menyebabkan ratusan ribu warga Suriah tewas dan terluka.

 

Suriah adalah korban kerakusan segitiga Barat, rezim Zionis Israel dan Arab Saudi. Jutaan pengungsi di dalam dan luar Suriah merupakan korban kelambanan PBB dalam menyikapi para penghasut perang dan tragedi yang telah merampas kehidupan rakyat Suriah.

Kepala Kepolisian Resor Belu, AKBP Daniel Ruhoro, menegaskan pelaksanaan Pemilu Legislatif, 9 April mendatang, di daerah yang berbatasan dengan Timor Timur itu harus aman dan kondusif.

"Karena itu setiap personel di jajaran Polres Belu telah kami siagakan dan kami latih untuk pengamanan yang berkualitas. Kami bahkan sudah gelar simulasinya Kamis kemarin (13/3)," kata Ruhoro, yang dihungi dari Kupang, Jumat.

Dia mengaku, situasi keamanan dan kenyamanan warga di Kabupaten Belu, NTT, itu hingga kini masih sangat kondusif.

Ada tiga kabupaten di NTT yang berbatasan darat langsung dengan Timor Timur, yaitu Kabupaten Belu dengan ibukota Atambua, Kabupaten Timor Tengah Utara (Kefamenanu), dan Kabupaten Kupang (Camplong).

Di semua kabupaten itu, terdapat banyak jalan tradisional lintas bukit dan sungai serta hutan, yang bisa dijadikan jalur berjalan kaki menyeberang antar negara secara ilegal.

Menjaga rute-rute serupa ini menjadi bagian dari bidang tugas pengamanan garis perbatasan satuan tugas pengamanan perbatasan Indonesia-Timor Timur Markas Besar TNI.

"Aktivitas warga di daerah ini masih berjalan seperti biasa, normal dan sangat nyaman. Kondisi persiapan pemilu lancar, atribut partai politik serta para calon legislatif yang salah tempat sudah ditertibkan Satpol PP," katanya.

Polres Belu tidak ingin ambil resiko dalam pengamanan Pemilu di kabupaten itu, "Sebanyak tiga ratusan personel Polres Belu sudah kami siapkan," katanya.

"Semua personel akan fokus dari proses awal hingga pengamanan sampai dengan penghitungan suara," katanya.

Dia mengatakan, jumlah personel Polres Belu yang diterjunkan itu, akan dibantu aparat TNI AD setempat (atas permintaan kepolisian) dan satuan polisi Pamong Praja yang ada di Belu.

Dengan demikian, jumlah personel yang ada masih bisa bertambah hingga pada Pemilu Eksekutif mendatang.

Masyarakat, partai politik, para caleg dan komponen masyarakat lainnya, diharap tetap menjaga kondisi aman itu, hingga pelaksanaan dan penghitungan dan seterusnya agar daerah itu tetap aman dan damai.

"Jika dalam kondisi aman, pelaksanaan pembangunan di daerah ini bisa berjalan baik demi kemakmuran daerah ini," kata dia.

Sejumlah satelit komunikasi menerima sinyal elektronik samar dan tidak teratur (pings) dari pesawat Malaysia Airlines yang hilang Sabtu lalu. Data ping itu memberikan lokasi, kecepatan dan ketinggian pesawat selama setidaknya lima jam setelah pesawat itu hilang dari layar radar sipil. Hal itu dikemukan sejumlah pejabat yang terlibat dalam penyelidikan, lapor laman Wall Street Journal, Kamis (13/3/2014).

 

Ping terakhir dikirim dari atas wilayah perairan, yang menurut seorang penyelidikdikirim dari ketinggian jelajah normal. Mereka menolak untuk mengatakan di mana persisnya lokasi transmisi itu berasal, juga tidak jelas mengapa transmisi itu berhenti. Salah satu kemungkinan, kata salah seorang dari mereka, adalah bahwa sistem pengiriman telah dinonaktifkan oleh seseorang di dalam pesawat.

 

Ping-ping otomatis itu, atau serangkaian upaya untuk berhubungan dengan satelit yang dioperasikan Inmarsat, terjadi beberapa kali setelah posisi terakhir Malaysia Airlines MH370 dapat diketahui. Hal itu menunjukkan bahwa setidaknya selama beberapa jam tersebut, Boeing 777 yang membawa 239 orang itu tetap utuh dan tidak hancur karena kecelakaan, tindakan sabotase atau ledakan.

 

Malaysia Airlines mengatakan belum menerima data tersebut. Sementara Boeing yang berbasis di Chicago menolak untuk berkomentar, lapor Wall Street Journal.

 

Jika pesawat itu tetap mengundara selama periode tersebut, peswat bisa terbang sejauh 2.200 mil laut (sekitar 3,500 kilomter) dari posisi terakhirnya yang dapat dikonvirmasi, yaitu di atas Teluk Thailand, kata sumber-sumber itu.

 

Sementara itu, pencarian pesawat itu yang telah memasuki hari ke tujuh diperluas hingga ke Samudra Hindia. Juru bicara Gedung Putih, Jay Carney, Kamis, mengatakan, ada informasi baru bahwa pesawat Malaysia Airlines mungkin keluar dari jalur penerbangan semestinya, Kuala Lumpur - Beijing. Pihak Amerika mengatakan, pencarian pesawat Malaysia itu bisa diperluas ke Samudra Hindia, jauh ke bagian barat dari posisi kontak terakhirnya.

 

Jay Carney mengatakan, ada informasi baru meskipun tidak konklusif bahwa Boeing 777 mungkin keluar dari jalur penerbangan semestinya dari Kuala Lumpur menuju Beijing dan mengarah ke Samudra Hindia. Carney mengatakan, Amerika sedang berkonsultasi dengan negara-negara lain yang terlibat dalam pencarian besar-besaran untuk menemukan pesawat jet itu demi melihat apakah kapal dan pesawat sudah dikerahkan ke Samudra Hindia untuk memperluas operasi pencarian.

Jumat, 14 Maret 2014 08:00

Panglima TNI Terima 24 Panser Anoa

Panglima TNI, Jenderal TNI Moeldoko, menerima 24 unit panser Anoa 6X6 dari PT Pindad, yang akan digunakan Satuan Tugas Batalion Komposit TNI Kontingen Garuda XXXV-/United Nations Mission In Darfur (UNAMID), Darfur, Sudan.

 

Pelaksana tugas Direktur Utama PT Pindad (Persero), Tri Hardjono, yang menyerahkan ke-24 panser Anoa buatan Indonesia itu kepada pemesan dan pemakainya, Markas Besar TNI yang diwakili langsung Moeldoko, di Markas Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat.

 

Moeldoko mengatakan, dengan perkembangan kawasan global dan regional saat ini mengharuskan TNI menambah arsenal yang ada dalam rangka menjaga pertahanan dan kedaulatan negara kesatuan Indonesia.

 

"Dengan perkembangan kawasan saat ini, mau tak mau negara harus memberikan respon cepat, terlebih TNI harus membuat strategi pertahanan. Penambahan alutsista akan meningkatkan profesionalisme prajurit," kata dia.

 

Moeldoko juga mengucapkan terima kasih kepada PT Pindad yang memelihara kepercayaan TNI hingga saat ini.

"Kepercayaan TNI harus dijaga dan tak berpuas diri, sehingga menyebabkan standarnya menurun," tuturnya.

 

Sejak 2008, TNI hingga kini telah membeli 226 unit Anoa dari PT Pindad, dengan rincian 154 unit pada 2008, 11 unit (2011), 61 unit (2012), dan 63 unit (2013). Anoa 6X6 inilah salah satu andalan PT Pindad yang selalu ditawarkan kepada banyak negara, di antaranya sesama anggota ASEAN dan Afrika.

 

Tidak dijelaskan harga jual panser Anoa 6x6 itu perunit kepada pemesan, namun kebanyakan varian yang dibeli Markas Besar TNI adalah armoured personnel carrier dan ambulans.

 

Hardjono mengatakan, PT Pindad terus menggembangkan kemampuan yang dimilikinya terutama untuk meningkatkan dukungan terhadap pemenuhan kebutuhan TNI yang semakin besar.

 

"Besar harapan kami, produk Pindad baik yang dihasilkan saat ini bisa digunakan terus oleh TNI dan menjadi kebanggaan Indonesia," tuturnya, berharap.

 

Ia menambahkan, produk pertahanan PT Pindad saat ini, antara lain, kendaraan taktis dan kendaraan tempur Komodo 4X4 dan berbagai varian Anoa 6X6, senjata gengam pistol, senapan serbu, senapan mesin, pesawat mortir, dan senapan runduk-jitu (sniper riffle) dan instrumen pendukung, di antaranya peredam pistol dan senapan.

Perdana Menteri Republik Otonomi Crimea mengatakan lebih dari 80 persen warga Crimea mendukung pemisahan diri dari Ukraina dan menjadi bagian dari Rusia.

 

Sergei Aksyonov, Kamis (13/3) menolak tudingan oposisi bahwa ia akan memperbaiki hasil referendum yang akan datang atas perintah Moskow, Reuters melaporkan.

 

Dia menegaskan penduduk Crimea akan memberikan suara "ya" untuk menerima kedaulatan Rusia tanpa kecurangan sedikit pun.

 

"Proses itu akan berlangsung transparan dan adil," kata Aksyonov, seraya menambahkan, "Kami menjamin bahwa semua aspek hukum Eropa akan diikuti, termasuk keamanan para pemilih."

 

Aksyonov menjelaskan bahwa pada tanggal 16 Maret, mayoritas penduduk Crimea akan memilih opsi pertama untuk bergabung dengan Federasi Rusia.

 

"Kami memiliki survei yang dilakukan oleh para ahli terkenal Ukraina dan Crimea. Polling menunjukkan secara jelas dan gamblang bahwa lebih dari 80 persen warga Crimea siap untuk bergabung dengan Federasi Rusia," ujarnya.

 

Sementara itu, pemimpin sementara Ukraina ingin warga Crimea memboikot referendum pada 16 Maret.

 

Pekan lalu, parlemen Crimea mendeklarasikan dirinya sebagai negara merdeka jika penduduknya setuju untuk memisahkan diri dari Ukraina dan bergabung dengan Rusia dalam referendum nanti.

 

Pemerintah Rusia menyambut deklarasi kemerdekaan Crimea dari Ukraina, dan menyebut langkah itu sebagai sesuatu yang sepenuhnya sah.