Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran memandang pendudukan yang dilakukan rezim Zionis, apartheid, dan pelanggaran berat terhadap hak-hak dasar rakyat Palestina, termasuk hak untuk menentukan nasib sendiri, sebagai akar utama instabilitas di kawasan Asia Barat.
Berakhirnya dominasi Amerika di dunia, pertemuan Araghchi dengan pejabat senior Vatikan, kemenangan Universitas Harvard atas Trump, kemajuan industri pertahanan Iran disambut di Pameran Internasional Minsk, dukungan Chili terhadap Palestina dan menentang Israel, serta penangkapan puluhan orang lain yang dekat dengan Imamoglu di Turki menjadi pilihan berita terkini dari Iran dan dunia yang dapat Anda baca dalam paket berita Pars Today kali ini.
Araghchi: Pendudukan terhadap Palestina akar utama instbilitas di kawasan
Seyyed Abbas Araghchi, Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran dalam pertemuan dengan Kardinal Pietro Parolin, Perdana Menteri Vatikan hari Jumat menilai aksi pendudukan, apartheid, dan pelanggaran berat terhadap hak-hak dasar rakyat Palestina, termasuk hak untuk menentukan nasib sendiri, yang dilakukan rezim Zionis sebagai akar utama instabilitas dan masalah di kawasan Asia Barat.
Araghchi dalam pertemuan ini menggambarkan situasi bencana di Palestina yang diduduki Israel sebagai akibat dari meningkatnya pembunuhan dan berlanjutnya genosida di Gaza, dan menekankan tanggung jawab hukum dan moral semua negara dan masyarakat intrenasional untuk menentang kejahatan Israel yang dilakukan di Gaza, serta untuk mengambil tindakan segera untuk menghentikan kejahatan tersebut dan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke wilayah ini.
Chili: Tindakan Israel di Gaza adalah kejahatan perang
Presiden Chili Gabriel Boric di jejaring sosial X menulis,"Israel sedang melakukan pembersihan etnis di Gaza. Situasinya telah mencapai titik di mana ribuan anak mungkin kehilangan nyawa mereka dalam beberapa jam ke depan karena mereka tidak mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk."
Borich menambahkan,"Mereka yang melakukan kejahatan ini dan mereka yang menutup mata terhadap kejahatan ini adalah penjahat perang dan kemanusiaan yang akan meminta pertanggungjawabannya."
Ia menegaskan bahwa Chili menerapkan tekanan yang diperlukan di semua forum internasional untuk menghentikan kebiadaban Israel ini.
Wakil Presiden Trump: Dominasi AS di dunia sudah berakhir
Wakil Presiden AS JD Vance mengakui bahwa Amerika Serikat bukan lagi satu-satunya kekuatan yang dominan dan tak tertandingi di dunia, dan para pesaingnya, seperti Cina dan Rusia, berusaha melampaui Amerika Serikat di segala bidang.
"Setelah Perang Dingin, Amerika seringkali menikmati kendali tak tertandingi atas urusan bersama seperti udara dan antariksa, maritim, urusan terkait antariksa, dan dunia maya, tetapi era dominasi tak tertandingi AS di dunia telah berakhir," kata Vance.
Kemenangan Universitas Harvard; Hakim blokir perintah pemerintahan Trump terhadap mahasiswa asing
Seorang hakim federal AS telah memblokir upaya pemerintahan Trump untuk melarang mahasiswa asing mendaftar di Universitas Harvard, hanya beberapa jam setelah universitas mengajukan gugatan pada hari Jumat.
Industri Pertahanan Iran disambut di pameran Internasional Minsk
Pameran Internasional Industri Pertahanan, Senjata, dan Peralatan Teknologi Militer Belarus ke-12, yang dikenal sebagai "Milex 2025", diadakan di Minsk, ibu kota Belarus, yang memamerkan pencapaian pertahanan terbaru Iran.
Salah satu stan terbesar dalam pameran ini didedikasikan untuk produk industri militer dan pertahanan dari perusahaan-perusahaan yang berafiliasi dengan Kementerian Pertahanan dan Dukungan Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran, yang memiliki kehadiran kuat dalam pameran ini dengan lebih dari 50 jenis produk manufaktur.
Puluhan orang dekat Imamoglu ditangkap di Turki
Pihak berwenang Turki pada hari Jumat menahan 44 orang lagi terkait dengan penyelidikan kasus korupsi Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu. Di antara mereka yang ditangkap adalah sekretaris pribadi dan direktur keamanan Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu, dan manajer senior dua lembaga kota.
Imamoglu, seorang tokoh populer di Partai Rakyat Republik (CHP) dan calon yang diusulkan partai untuk pemilihan presiden Turki mendatang, ditangkap pada bulan Maret bersama dengan puluhan pegawai kota dan aktivis bisnis atas tuduhan korupsi.