InternasionalTeknologi Nuklir Iran Perkuat Ketahanan Pangan dan Ekonomi Pedesaan

Rate this item
(0 votes)
InternasionalTeknologi Nuklir Iran Perkuat Ketahanan Pangan dan Ekonomi Pedesaan

Iran meresmikan pusat iradiasi pertanian pertama di barat laut negara itu, menandai langkah besar dalam pemanfaatan teknologi nuklir untuk memperkuat ketahanan pangan dan pembangunan ekonomi pedesaan.

Mengutip Press TV, pada Sabtu (18/10), fasilitas baru di Ardabil ini menjadi simbol komitmen Iran dalam penggunaan energi nuklir secara damai. Diresmikan dengan kehadiran Menteri Pertanian Iran dan Kepala Organisasi Energi Atom Iran (AEOI), pusat tersebut dirancang untuk mengiradiasi hingga 15.000 ton hasil pertanian per tahun pada tahap awalnya, dengan kapasitas yang akan diperluas.

Langkah ini diharapkan mengubah kemampuan Iran dalam menjaga kualitas, memperpanjang masa simpan, dan meningkatkan nilai ekspor produk pangan, terutama dari wilayah utara yang menjadi sentra pertanian utama.

Dorong Ketahanan Pangan dan Ekspor Pertanian

Pusat Iradiasi Ardabil merupakan bagian dari strategi nasional untuk mengatasi tantangan cuaca ekstrem, kelangkaan air, dan kehilangan hasil pascapanen yang selama ini membebani sektor pertanian Iran.

Dengan teknologi ini, diharapkan, produk seperti kentang, gandum, dan buah-buahan khas Ardabil dapat bertahan lebih lama tanpa bahan kimia tambahan, sekaligus memenuhi standar ekspor internasional yang menuntut produk bebas hama dan residu pestisida.

Teknologi iradiasi menggunakan radiasi pengion terkendali untuk membasmi hama dan mikroorganisme, memperpanjang kesegaran produk, serta meningkatkan keamanan pangan. Menurut pejabat AEOI, hal ini memberi keunggulan kompetitif baru bagi eksportir Iran di pasar global.

Transformasi Ekonomi dan Inovasi Teknologi

Peresmian pusat ini juga menjadi bagian dari kolaborasi strategis antara Kementerian Pertanian dan Organisasi Energi Atom Iran, yang menegaskan komitmen negara untuk mengintegrasikan sains nuklir dalam sektor sipil. Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam, Ayatullah Sayyid Ali Khamenei, sebelumnya menegaskan bahwa industri nuklir Iran tidak semata untuk energi, melainkan juga untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.

Fasilitas di Ardabil berfungsi sebagai pusat pelatihan dan alih teknologi, membekali tenaga lokal dengan keahlian dalam teknologi radiasi, keamanan pangan, dan kontrol mutu. Hal ini memperkuat modal manusia sekaligus membuka lapangan kerja baru di sektor pertanian dan teknologi tinggi.

Dampak Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan

Teknologi iradiasi dinilai ramah lingkungan, karena mengurangi kebutuhan pestisida dan pembusukan hasil panen, sekaligus menghemat air dan tanah pertanian. Dalam konteks perubahan iklim dan ancaman kekeringan yang meningkat, solusi ini menjadi penopang penting untuk pertanian berkelanjutan di Iran.

Selain memperkuat ekonomi lokal, pengembangan pusat-pusat iradiasi di berbagai provinsi juga sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mendesentralisasi inovasi dan memberdayakan wilayah pedesaan.

Langkah Strategis Menuju Masa Depan Ekonomi Iran

Investasi Iran dalam teknologi nuklir sipil bukan hanya langkah ilmiah, tetapi juga strategi ekonomi jangka panjang. Dengan menekan kehilangan pascapanen, memperpanjang masa simpan, dan memperluas pasar ekspor, teknologi ini diperkirakan akan meningkatkan pendapatan petani, mendorong investasi baru, dan memperkuat daya saing nasional.

Pada akhirnya, Pusat Iradiasi Ardabil menjadi contoh konkret bagaimana ilmu pengetahuan dapat diterjemahkan menjadi kekuatan ekonomi nyata, menjadikan sains nuklir bukan ancaman, melainkan motor kemajuan dan ketahanan masa depan Iran. 

Read 6 times