
کمالوندی
Solusi Al-Qur'an Bagi Pengentasan Kemiskinan Masyarakat Islam
Kemiskinan dan kemelaratan merupakan faktor yang menurunkan daya tahan masyarakat terhadap kerusakan dan merampas landasan pertumbuhan dan pembangunan, martabat dan kehormatan masyarakat. Oleh karena itu Al-Qur'an menyebut perekonomian sebagai “pilar masyarakat”.
Menurut laporan jaringan media Sahab, Agama Islam yang dilandasi oleh pentingnya hidup bermartabat di dunia ini telah menempatkan “pengentasan kemiskinan” pada salah satu tatanan terpentingnya.
Sementara di satu sisi, Islam menganjurkan setiap orang untuk berbisnis dan menganggap bekerja sebagai salah satu ibadah yang paling utama serta menekankan bahwa Allah telah menciptakan fasilitas yang cukup di muka bumi untuk menyelesaikan masalah kemiskinan.
Di sisi lain, ia menyarankan pemerintah Islam untuk menempatkan isu “pengentasan kemiskinan” dalam prioritasnya dan memerangi kemiskinan dengan menggunakan zakat, khumus, anfal, dan memerangi penimbunan.
Pada sisa artikel ini, mengacu pada ajaran Al-Qur'an, akan diperkenalkan faktor-faktor dan penyebab kemiskinan, serta solusi untuk memerangi dan mengatasi masalah ini.
Menurut Al-Qur'an, perekonomian adalah fondasi masyarakat, dan masyarakat berdiri dengan bantuan perekonomian.
Allah berfirman dalam surat Ali Imran ayat 134, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
Dalam surat Al-Baqarah ayat 254 disebutkan, Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim.
Al-Qur'an menganggap bersedekah sebagai salah satu cara untuk memerangi kemiskinan, dan disebutkan dalam surat Al-Baqarah ayat 173, (Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir yang terikat (oleh jihad) di jalan Allah; mereka tidak dapat (berusaha) di bumi; orang yang tidak tahu menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri dari minta-minta. Kamu kenal mereka dengan melihat sifat-sifatnya, mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan Allah), maka sesungguhnya Allah Maha Mengatahui.
Disebutkan pula dalam surat Al-Baqarah ayat 267, Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
Perintah Allah kepada orang-orang yang beriman untuk menjauhi kemiskinan dan kesusahan tidaklah khusus dalam agama Islam, dan pengentasan kemiskinan masyarakat adalah hal yang lazim bagi semua agama Allah. Oleh karena itu disebutkan dalam ayat 31 Surat Maryam bahwa Allah berfirman kepada Nabi Isa as, Kamu harus membayar zakat.
Islam mempunyai banyak program untuk mengentaskan kemiskinan di dunia, seperti membayar Khums, sedekah dan zakat. Selain itu, Islam menekankan bahwa setiap orang harus bekerja keras dan setiap orang harus menjadi anggota masyarakat yang aktif. Di sisi lain, ia menasihati semua orang untuk saling membantu dan bersikap baik serta berempati dan berupaya menghilangkan dampak kemiskinan dan kekurangan dengan meningkatkan semangat empati dan mendorong masyarakat menuju kesetaraan.
Konflik Global Hak & Batil; Umat Manusia Nantikan Juru Selamat yang Dijanjikan
Kepala Kantor Ideologi dan Politik, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, mengatakan, kecerdasan buatan hari ini melayani kubu arogansi global, dan tujuan-tujuannya. Menurutnya kita harus tahu sedang berhadapan dengan musuh seperti apa.
Hujatulislam Ali Saeedi Shahroudi, beberapa waktu lalu dalam salah satu pidatonya menjelaskan kondisi penting dunia dan Asia Barat, dan di bawah ini beberapa penggalan pidato beliau.
Ia mengatakan, "Kita sedang menyaksikan gempa bumi dan badai di seluruh penjuru dunia, perang Rezim Zionis, atas Palestina, dan pembantaian rakyat oleh rezim ini di Gaza, perang Arab Saudi dan Yaman, yang masih berlangsung, perang Israel atas Lebanon dan Suriah, perang Rusia dan Ukraina, serta strategi ekstrem kanan di Eropa, sangat mengkhawatirkan. Transformasi di seluruh penjuru dunia ini menunjukkan peralihan kekuasaan."
Saeedi menambahkan, "Pada Abad ke-16, Eropa adalah pusat kekuatan dengan bersandar pada teknologi, investasi, dan industri yang kemudian memicu Perang Dunia I dan II, dan Amerika Serikat kembali terjun ke dalam perang saat tengah berkecamuk tanpa harus kehilangan apa pun, dan menang, sehingga kekuasaan beralih dari Eropa ke AS."
Menurutnya, setelah berlalu 200 tahun dari berdirinya AS, negara ini melakukan upaya-upaya untuk menjadi pusat kekuatan umat manusia,
Hanya pada pertengahan Abad ke-20 saja, AS melancarkan serangan militer ke 21 negara, di antaranya Korea, Irak, dan Afghanistan, yang pada faktanya perang-perang ini adalah bukti kekuatan jahat AS.
Hujatulislam Saeedi menerangkan, "Pada tahap ketiga kita menyaksikan peralihan kekuatan berpengaruh dunia. Analisa para politisi dunia menyebutkan bahwa kekuatan-kekuatan yang mempengaruhi masa depan dunia adalah AS, Cina, Rusia, India dan Iran."
"Kita berada di akhir zaman, dan umat manusia sedang menanti Juru Selamat. Kita harus berusaha menjadi pelopor di masalah ini sehingga mencapai hasil positif," ujarnya.
Saeedi menegaskan, "Rezim Zionis dan AS, punya dua gagasan, gagasan pertama globalisme artinya menguasai dunia, dan gagasan kedua Mesianisme yaitu menanti kedatangan Nabi Isa as. Akan tetapi dengan penafsiran yang keliru tentang Nabi Isa."
Kepala Kantor Ideologi dan Politik Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, melanjutkan, "Sikap Barat ini sepenuhnya meniru Mahdiisme. Kita meyakini bahwa akhir zaman adalah bagian dari kehidupan umat manusia hari ini, dan bukti-bukti perjalanan dunia akan diserahkan kepada simpanan terakhir Ilahi yaitu Imam Zaman, Penyelamat agama-agama Ilahi."
"Kita menyaksikan Mesianisme dan Mahdiisme di dunia ini. Di kubu hak ada Imam Zaman yang dijanjikan yang akan memenuhi dunia dengan keadilan, dan di hadapannya ada kubu batil yang menantikan janji yang kerap dibicarakan oleh para penjahat dunia yaitu kekuasaan setan. Maka dari itu perang hari ini adalah konfrontasi antara hak dan batil," paparnya.
Hujatulislam Saeedi juga menyinggung karakteristik kubu hak dan batil, "Karakteristik pertama adalah musuh sedang runtuh, tapi bukan berarti bahwa musuh mundur. Musuh akan terus berperang hingga peluru terakhir, hingga nafas terakhir, untuk Gedung Putih dan rezim berkuasa di AS serta Rezim Zionis."
Pada saat yang sama, Saeedi juga menyinggung upaya kubu batil dan penggunaan kapasitas-kapasitas media global seperti satelit, Hollywood, dunia maya, dan berbagai jenis senjata.
Ia menambahkan, "Konfrontasi bukan hanya militer, konfrontasi hak dan batil dengan poros Iran. Konfrontasi lainnya adalah menggunakan teknologi untuk melayani tujuan-tujuan musuh. Musuh dengan segenap jiwanya menggunakan teknologi untuk kekuasaannya, kita menyaksikan upaya-upaya perusakan industri dalam beberapa tahun terakhir, namun berhasil diidentifikasi dan digagalkan oleh tentara Imam Zaman."
Hujatulislam Saeedi menjelaskan bahwa hari ini Kecerdasan Buatan (AI) sedang melayani kubu arogan global, dan tujuan-tujuannya.
Kita harus tahu sedang berhadapan dengan musuh semacam apa. Level konfrontasi regional adalah internasional. Hari ini masalah bukan hanya Gaza dan Palestina, masalah asli kita adalah kubu arogan, dan kita sedang berhadapan dengan kubu kekufuran dan imperialis.
Menurutnya, Iran Islami adalah pemegang panji perubahan besar dalam menghadapi kubu arogan di kawasan dan dunia.
"Jargon Rezim Zionis, dari Nil ke Eufrat, dan berusaha memimpin dunia, maka dari itu bukan hanya Gaza, tapi upaya Rezim Zionis, untuk menguasai wilayah-wilayah geografis Dunia Islam," imbuhnya.
Saeedi menyebut Iran Islami, pemegang panji poros perlawanan dan pemegang panji Ahlul Bait as, di level dunia. Ia mengingatkan, "Operasi Badai Al Aqsa, telah merusak upaya dan strategi-strategi Rezim Zionis, dan mengejutkannya. Rezim Zionis, setelah gugurnya 40.000 manusia tak bersalah di Gaza, kemudian menyerang Lebanon."
Ia menganggap upaya mempersiapkan kemunculan Sang Juru Selamat umat manusia adalah satu lagi tujuan perang melawan musuh-musuh.
Saeedi menegaskan, "Para Imam Maksum, sepanjang sejarah berjuang untuk menegakkan kebenaran dan keadilan, perjuangan dan perlawanan ini tidak cuma-cuma. Hari ini, berdiri di hadapan Rezim Zionis, dan melawan AS, adalah membela rakyat tertindas Palestina dan Gaza."
Filsuf Iran: Tidak ada Kedudukan yang Lebih Tinggi dari Akal, dan Seluruh Isi Al-Quran Selaras dengan Akal
Profesor Gholam Hossein Ebrahimi Dinani, seorang filsuf terkenal Iran mengatakan bahwa masalah manusia saat ini adalah orang-orang lebih mengikuti keinginannya dan menutupi apa yang mereka ketahui.
Menurut Parstoday, Kantor Berita Al-Quran, Iqna telah melakukan wawancara dengan Dr. Gholamohsein Dinani, seorang filsuf terkemuka Iran bertepatan dengan peringatan hari "Hikmat dan Filsafat", dan di sini Anda dapat menikmati ringkasannya.
Dalam perbincangan tersebut, Profesor Dinani berbicara tentang akal, konflik antara mengetahui dan menginginkan, kehidupan berdasarkan kaidah akal, hikmah dalam Al-Qur'an, etika dan hikmah, berusaha memahami lebih baik dan lebih banyak lagi, serta peran sastra Persia untuk memahami kebijaksanaan dan lainnya.
Mengenai konsep hikmah dalam Al-Qur'an dan fakta bahwa Al-Qur'an adalah kitab hikmah yang telah disebutkan berkali-kali. Tolong jelaskan sedikit tentang konsep ini ?
Al-Qur'an umat Islam penuh dengan kebijaksanaan ilahi. Surat Mubarakah Hud diawali dengan ayat ini,
الر کِتابٌ أُحْکِمَتْ آیاتُهُ ثُمَّ فُصِّلَتْ مِنْ لَدُنْ حَکِیمٍ خَبِیرٍ
“Alif laam raa, (inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi serta dijelaskan secara terperinci, yang diturunkan dari sisi (Allah) Yang Maha Bijaksana lagi Maha Tahu,.” Aduh, ini kitab yang ayat-ayatnya dikuatkan lalu dijelaskan, dan itu (diturunkan) dari Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui! Ayat ini, seperti banyak ayat Al-Qur'an lainnya, merujuk pada akal. Filsafat berarti akal. Segala sesuatu yang ada dalam ayat-ayat Al-Qur'an selaras dengan akal. Kita tidak mempunyai posisi yang lebih kuat dan lebih tinggi di dunia ini selain akal".
Dengan definisi tersebut, mengapa manusia masa kini kadang-kadang dengan perilaku dan tindakannya menimbulkan keterasingan dengan akalnya?
Ya, masalahnya, orang terkadang kehilangan akal dan lebih memperhatikan keinginannya. Kita harus mencatat bahwa selalu ada konflik antara “mengetahui” dan “menginginkan”. Seseorang mempunyai keinginan dan pengetahuan. Orang-orang lebih mengikuti keinginannya dan menutupi apa yang mereka ketahui. Ini adalah kesalahan manusia.
Dalam literatur agama kami, subjek "moralitas dan kebijaksanaan" adalah sahabat dan kami menyebut "orang bijak" sebagai seseorang yang percaya pada sifat-sifat ketuhanan... Ya, ini juga merupakan syarat akal. Hakim karena dia mempunyai hikmah dan pengetahuan, Artinya dia mengenal Tuhan dan sifat-sifat Tuhan.
Lalu, mungkinkah seorang filsuf itu tidak “bijaksana”?
Tidak, tidak bisa. Filsuf berasal dari kata Yunani dan Hakim berasal dari kata Islam. Kedua kata itu setara. Mengetahui kebijaksanaan sangatlah sulit. Philo dan Sophia dalam bahasa Yunani berarti pecinta kebijaksanaan. Kita harus mencintai kebijaksanaan, dan itu berarti mencintai pengetahuan. Begitu pula dalam ibadah, kita mendekatkan diri.
Apa yang dimaksud dengan mendekatkan [diri]?
Itu artinya kita semakin dekat. Hal ini semakin dekat dengan pemahaman; Tidak mungkin mendekati kategori apa pun dari sudut pandang yang tidak dapat dipahami.
Untuk mencapai tahap keinginan akan pengetahuan dan pemahaman, menurut Anda, tindakan individu apa yang harus dilakukan?
Kita harus berjuang melawan keegoisan dan kecerobohan serta keinginan sehari-hari yang sia-sia. Artinya memikirkan dan melihat apa yang wajar dan apa yang masuk akal. Kalau belum paham, mari kita bertindak sesuai syariah. Tidak semua orang rasional dan tidak terlalu memperhatikan akal. Dalam situasi ini, Tuhan berfirman: Ikutilah syariah.
Profesor yang terhormat! Bagaimana cara mengatasi disorganisasi intelektual manusia baru, dengan kata lain, bagiman mengorganisasi pikiran yang terus-menerus untuk memenuhi kebutuhan?
Akal tidak membuat kesalahan, masalahnya keinginan menang atas akal. Seseorang tidak terjebak pada satu hal di dunia dan akalnya dipengaruhi nafsunya, Oleh karena itu ia juga menginginkan uang, kedudukan dan status serta berbagai kesengsaraan lainnya. Kami menyebutnya nafsaniyah yang mengalahkan akal. Jika seseorang penuh perhatian, dia lebih memilih akal daripada nafsaniahnya. Bahkan, jika dia tidak mengerti untuk mengikuti syariah, syariah telah menunjukkan jalannya.
Apa sebenarnya yang dikatakan syariah sehubungan dengan masalah ini?
Syariah mengajarkan kita tentang keadaan terkini yang benar. Shalat, berpuasa, tidak mencuri, tidak berbuat maksiat, dan lain-lain, itulah perintah syariah.
Maksud saya, apa pesan syariah yang menunjukkan kepada kita jalan hidup manusia, tentang pentingnya memperhatikan hikmah?
Hikmahnya adalah karena Anda sendiri tidak mengetahui seluruh kebenaran, ikutilah petunjuk Syariah. Artinya, Allah telah menunjukkan kepada kita hakikat melalui Nabi Muhammad Saw.
Farabi adalah filsuf Muslim pertama dan hari kebijaksanaan dan filsafat di Iran dimulai sejak pengakuan terhadap filsuf besar ini. Sebagai salah seorang filsuf Iran, apa saran Anda untuk mempelajari teks filsafat langsung seperti teks Farabi?
Farabi adalah salah satu filsuf terbesar. Farabi dan Ibnu Sina tidak ada bandingannya di dunia. Para filsuf masa kini mengatakan banyak hal yang tidak masuk akal. Farabi mengucapkan kata-kata terbesar. Farabi adalah seorang filsuf besar. Demikian pula Ibnu Sina adalah salah satu filosof besar. Perkataan para sesepuh ini hendaknya dibaca dengan benar dan bersama guru. Juga mustahil untuk memahami kata-kata ini tanpa kaidah.
Apakah manusia masa kini di dunia baru menciptakan bidang pengetahuan baru untuk dirinya sendiri?
Ya, dia membuat ilmu yang tidak berguna! Artinya informasi tidak efektif. Informasi pada dasarnya berbeda dari pengetahuan. Informasi adalah apa yang sampai kepada kita dari pagi hingga malam melalui media visual, audio dan elektronik dan memenuhi pikiran seseorang serta mengurangi kedalamannya. Manusia tidak akan pernah kaya dan mendalam dengan informasi seperti itu. Para filsuf kuno punya waktu dan pemikiran serta mendalaminya, namun hal ini tidak terjadi pada masa kini. Banyak informasi yang tidak relevan sampai kepada kita dan terutama telepon seluler membawa bencana ini bagi umat manusia.
Apa yang harus dilakukan di dunia ini?
Saya tidak bisa mengatakan apa yang "seharusnya" dilakukan. Saya dapat menyarankan, jika seseorang adalah orang yang jujur, jangan terjebak dalam kehidupan sehari-hari. Bacalah buku-buku filosofis yang mendalam. Saya menyampaikan kursus tentang filsafat Islam, membacanya. Bacalah kisah pemikiran filosofis di dunia Islam dengan cermat dan tanyakan apakah Anda mempunyai masalah. Dunia baru memiliki tuntutannya sendiri karena teknik dan industri telah mengalami kemajuan, tetapi pemikiran belum mengalami kemajuan. Informasi meningkat dan perdamaian menurun.
Sebagai seorang filsuf yang pernah berada di puncak puisi dan sastra Persia, menurut Anda apa peran sastra Persia dalam pendalaman intelektual dan budaya kita, masyarakat Iran yang tidak sabar membaca saat ini?
Sastra Persia telah dan masih sangat membantu dalam hal ini. Para penulis Iran selalu mengabdi pada kebijaksanaan dan nasihat manusia. Saadi penuh dengan poin-poin bijak dan moral, Golestan dalam satu hal dan Bostan dalam hal lain. Hafiz adalah penjaga lautan spiritualitas. Tentu kita harus tahu bahwa memahami Hafez bukanlah suatu hal yang mudah. Jika seseorang dapat memahami ucapan Hafez, maka ia telah mencapai jalan yang jelas. Topik-topik ini harus dibaca dengan cermat, sabar dan hati-hati. Terkadang banyak informasi sehari-hari tidak berguna bagi kami.
Pada akhirnya, sebagai seorang filsuf terkenal yang pidatonya selalu menjadi pusat perhatian publik dan khusus, berikanlah nasehat bijak?
Saya tidak punya kata-kata yang bisa membuat semua orang nyaman. Hendaknya seseorang haus akan kebenaran, agar kata-kata hikmahnya enak di lidahnya. Haus akan kebenaran dan temukan kebenaran. Sastra kita penuh dengan pengetahuan, seseorang harus haus akan kebenaran. Bukannya saya mengatakan satu hal dan semua orang setuju.
Pandangan Sunni tentang Imam Mahdi, dan Kesamaannya dengan Syiah
Ada lebih dari seratus hadits yang berhubungan dengan Imam Mahdi dalam pendapat Sunni, yang semuanya mengenai kemunculan Imam Mahdi.
Tehran, Parstoday- Kepercayaan terhadap Mahdisme dan gagasan kedatangan Mahdi dianggap sebagai bagian penting dari keyakinan Islam, yang dibentuk berdasarkan hadis Nabi Muhammad Saw yang diakui semua mazhab dalam agama Islam.
Dalam artikel ini akan mengulas secara singkat pandangan Sunni tentang Mahdi, Juru Selamat Akhir Zaman, dan persamaannya dengan pandangan Syi'ah.
Hadits-hadits mengenai Imam Mahdi ditemukan di banyak buku terkenal Sunni dan Syiah. Dengan menlaah secara akurat kita dapat melihat dalam hadits-hadits ini mengenai adanya banyak kesamaan antara kedua mazhab Syiah dan Sunni mengenai Imam Mahdi, dan kesamaan tersebut antara lain: Kepastian kemunculan dan kebangkitan Imam Mahdi, silsilah, ciri-ciri fisik, konteks kemunculannya, tanda-tanda kemunculannya, dan hal-hal yang berkaitan dengan Imam Mahdi, fakta bahwa ia memiliki nama yang sama dengan Nabi Muhammad Saw yang Muhammad, ciri-ciri pemerintahannya dan lainnya.
Selain itu, menurut analisa riwayat dan hadits, terdapat perbedaan pandangan antara Syiah dan Sunni mengenai masalah Mahdisme, seperti: perbedaan kelahiran Imam Mahdi, keghaiban, dan masalah kemaksuman.
Ada lebih dari seratus hadits yang berhubungan dengan Imam Mahdi menurut pendapat Sunni, dan semua hadits ini mengacu pada kemunculan Imam Mahdi. Menurut teks otentik Sunni, lebih dari dua puluh Sahabat telah meriwayatkan dari Nabi Muhamamd saw mengenai Imam Mahdi antara lain: Sunan Abu Dawud, Sunan Tirmidzi, Ibnu Majah, Musnad Ahmad, Sahih Hakim, dan Mujam Tabrani.
Dari sumber dan pernyataan ulama Sunni dapat disimpulkan bahwa Imam Mahdi berasal dari keturunan Sayidah Fatimah dan akan muncul.
Sheikh Muhammad Irwani dalam kitab Imam al-Mahdi menulis, "Sejauh yang saya ketahui, kaum Sunni telah menulis lebih dari tiga puluh buku tentang masalah ini".(Irawani, Muhammad Baqir, Al-Imam Al-Mahdi, hal. 11)
Ibnu Khaldun yang mempunyai pandangan berbeda mengenai persoalan Mahdisme menulis, “Telah diketahui di kalangan seluruh umat Islam bahwa di akhir zaman akan muncul seorang laki-laki dari Ahlul Bait yang akan mendukung agama Islam, dan menegakkan keadilan dan umat Islam mengikutinya dan dia menaklukkan negara-negara Islam. Orang itu disebut Mahdi".(Tarikh Ibnu Khaldun, vol. 1, hal. 311)
Sejumlah perawi hadis Sunnah antara lain:
1. Ibnu Saad (meninggal tahun 230 H);
2. Ibnu Abi Shibah (wafat tahun 235 H);
3. Ahmad bin Hanbal (meninggal 241 H);
4. Bukhari (meninggal 273 H);
5. Muslim (meninggal 261 H);
6. Ibnu Majah (meninggal 273);
7. Abu Bakar Askafi (meninggal tahun 273 H);
8. Turmuzi (meninggal 279 H);
9. Tabari (meninggal 380);
10. Ibnu Qutaiba Dinuri (meninggal 276);
11. Penguasa Nishaburi (meninggal tahun 405);
12. Bayhaghi (meninggal tahun 458);
13. Khatib Bagdadi (wafat tahun 463);
14. Ibnu Athir Jazri (meninggal tahun 606).
(Sumber: Al-Mahdi al-Muntazar fi al-Fakr al-Islami)
Ibnu Katsir juga mengatakan dalam kitab Al-Bidayah wa al-Nihayh, "Mahdi akan datang pada akhir zaman dan memenuhi bumi dengan keadilan sebagaimana bumi telah dipenuhi dengan ketidakadilan dan penindasan. Kami telah mengumpulkan hadits-hadits yang berhubungan dengan Mahdi dalam kitab terpisah, seperti halnya Abu Dawud telah mendedikasikan sebuah buku terpisah untuk itu dalam Sunannya. (Ibnu Katsir, Ismail Ibnu Umar, Al-Bidayah dan Al-Nihayah, Vol. 6, hal. 248)
Bagian dari kesamaan antara Syiah dan Sunni
Berikut beberapa persamaan antara Syiah dan Sunni mengenai Imam Mahdi antara lain:
Kemunculan Imam Mahdi dan pemerintahan global yang mulia adalah sebuah fakta yang pasti dan semua mazhab Islam juga memiliki pandangan yang sama.
Imam Mahdi bangkit dengan tujuan menyebarkan keadilan dan tauhid di dunia. Imam Mahdi berjuang melawan penindasan.
Nabi Muhammad Saw memberikan nasehat kepada umat Islam tentang Imam Mahdi.
Imam Mahdi berasal dari Ahlul Bait Rasulullah Saw. Ibnu Majah meriwayatkan dalam Sunan-nya bahwa Nabi Muhammad bersabda, “Al-Mahdi berasal dari Ahlul Bait, semoga Tuhan memberkatinya di dunia" (Ibnu Majah, Muhammad bin Yazid, Sunan Ibnu Majah, Vol. 2, hal. 1367, H 4085)
Imam Mahdi adalah keturunan Sayidah Fatimah dan Imam Ali, penerus Nabi Islam. Suyuti meriwayatkan bahwa Rasulullah menggandeng tangan Ali dan berkata, “Aku akan keluar dan menaklukkan negeri ini dengan adil ” (Suyuti, Jalal al-Din, Araf al-Wardi, hal.100.) Selain itu, Ibnu Majah meriwayatkan dari Ummu Salama bahwa dia mendengar hal berikut dari Rasulullah (saw) bahwa Al-Mahdi adalah putra dari Fatimah." (Ibnu Majah, Muhammad bin Yazid, Sunan Ibnu Majah, vol. 2, hal. 1368, H. 4086.)
Kesamaan dalam gambaran ciri-ciri fisik Imam Mahdi
Sifat-sifat yang disebutkan dalam kitab Sunni mengenai Imam Mahdi diambil dari hadis-hadis yang diriwayatkan oleh Nabi Muhammad saw dan secara umum tidak berbeda dengan sifat-sifat yang disebutkan dalam kitab-kitab ulama Syiah. Ciri-cirinya antara lain: kekuatan beliau ketika muncul, wajahnya yang cerah, dahi yang panjang dan hidung yang mancung, tahi lalat di pipinya, penampilannya yang berumur 40 tahun, mempunyai nama yang sama dengan Nabi. (Sumber: Faraed Al-Samatin, Al-Mansaf, Al-Bayan fi Akhbar Sahib Al-Zaman, Aqd al-Darr).
Republik Islam Iran Masuk 10 Besar Negara Muslim Teratas dengan Teknologi Canggih
Kepala Institut Kutipan, Pemantauan Sains dan Teknologi Dunia, ISC, mengatakan bahwa Iran, masuk 10 negara Muslim teratas pemilik teknologi canggih.
Sayyed Ahmad Fazelzadeh, Jumat (29/11/2024) mengumumkan, Republik Islam Iran, dari sisi teknologi canggih yang dapat menciptakan kekuatan, berada di antara 10 negara teratas.
Dalam kunjungan Direktur Lembaga Penyiaran Nasional Iran, IRIB, Peyman Jebeli, ke Institut Kutipan, Pemantauan Sains, dan Teknologi Dunia, Fazelzadeh, menyinggung produksi sains 20 negara maju dunia di tahun 2024.
"Republik Islam Iran, saat ini berada di peringkat ke-17 dunia, dan di antara negara-negara maju Muslim, di tahun 2024, sebagaimana dirilis situs Scopus, berada di peringkat kedua," ujarnya.
Fazelzadeh juga menekankan kesiapan Institut Kutipan, Pemantauan Sains, dan Teknologi Dunia, untuk mengenalkan dan mengoperasikan kanal khusus media dalam rangka menjalin kerja sama dua arah dengan IRIB.
Di sisi lain, Direktur IRIB Peyman Jebeli, menilai dokumen strategis operasional kerja sama IRIB dengan ISC, memiliki urgensitas khusus, dan ia berharap dokumen tersebut bisa segera dilaksanakan.
Scopus merupakan salah satu basis data rujukan dan abstrak paling kredibel dan terkemuka di dunia yang mencakup hampir 36.377 judul dari sekitar 11.678 penerbit.
Perdagangan Iran & Eurasia Tumbuh 16 Persen; Ekspor Nano Iran ke 49 Negara
Perdagangan Iran dan Eurasia, tumbuh, ekspor produk nanoteknologi Iran ke 49 negara dunia, peningkatan transit barang di terminal barang Milak, dan usulan Iran, untuk memperkuat kerja sama SCO di bidang jalur kereta api, diantara berita pilihan ekonomi Iran.
Bea Cukai Republik Islam Iran, melaporkan, dalam lima bulan terakhir tahun 1403 Hijriah Syamsiah (April 2024-April 2025), ekspor Iran, ke negara-negara anggota Uni Ekonomi Eurasia, tumbuh 16 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Volume transaksi perdagangan Iran, dengan negara-negara Uni Ekonomi Eurasia, mencapai 2,2 juta ton, dan dibandingkan dengan tahun sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 16 persen.
Menurut laporan Bea Cukai Republik Islam Iran, nilai ekspor Iran, ke lima negara anggota Uni Ekonomi Eurasia, dalam rentang waktu ini mencapai 748 juta dolar Amerika.
Ekspor Produk Nanoteknologi Iran ke 49 Negara Dunia
Emad Ahmadvand, Kepala Staf Nanoteknologi, Kantor Kepresidenan Iran mengatakan, tahun 2023, dari lokasi ekspor produk nanoteknologi Iran, diperoleh keuntungan 145 juta dolar, dan tujuan ekspor ini adalah 49 negara di lima benua, dan hal ini menunjukkan peningkatan lebih dari 100 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Lebih lanjut, Ahmadvand menjelaskan, "Produk-produk di bidang konstruksi, dan elektronik merupakan produk unggulan ekspor Iran, di bidang nanoteknologi."
Peningkatan Transit Barang di Terminal Barang Milak, Iran
Ayub Kurd, Dirjen Departemen Perawatan Jalan dan Transportasi Provinsi Sistan va Baluchestan Iran, mengabarkan transit 470.052 barang pada tahun 1403 Hs (2024) di terminal barang perbatasan Milak, di utara Provinsi Sistan va Baluchestan, yang jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, mengalami peningkatan 50 persen.
Menurut Ayub Kurd, transit barang dalam jumlah besar ini dilakukan menggunakan 18.192 truk. Ia menjelaskan, "Dari semua barang yang transit ini, 12.675 ton adalah transit masuk, dan 457.377 ton barang adalah transit keluar melalui terminal perbatasan Milak."
Ia menambahkan, sebagian besar jenis barang transit dalam rentang waktu ini adalah panel surya, suku cadang kendaraan, dan oli mesin. Setiap hari, kata Ayub Kurd, rata-rata lebih dari 180 truk lalu lalang di terminal perbatasan Milak.
Usul Iran untuk Memperkuat Kerja Sama Jalur Kereta Api dengan Anggota SCO
Jabbar Ali Zakeri, Deputi Menteri Jalan dan Pembangunan Kota, sekaligus Kepala Jawatan Perkeretaapian Iran, dalam pertemuan kelima kepala-kepala jawatan kereta api negara-negara Organisasi Kerja Sama Shanghai, SCO, menyampaikan usulan Iran, untuk memperkuat kerja sama jalur kereta api, transit dan logistik, serta menjelaskan posisi strategis Iran, dalam menghubungkan dua benua, Asia dan Eropa.
Dalam pertemuan yang digelar di Moskow itu, Zakeri, juga mengusulkan penyelenggaraan pertemuan segitiga Iran, Rusia, dan Republik Azerbaijan, untuk menyesuaikan tarif dan meningkatkan transportasi barang.
Ia menyinggung keanggotaan permanen Iran, di SCO dan menuturkan, "Bergabungnya Republik Islam Iran, ke organisasi ini, telah mempercepat pengembangan kerja sama ekonomi dan perdagangan antara Iran, dan negara-negara anggota SCO."
Zakeri menegaskan, "Jawatan kereta api Iran, dengan memperhatikan posisi khusus negara ini sebagai jembatan penghubung dari timur ke barat Asia, berupaya menggunakan kesempatan ini untuk melakukan penguatan dan pengembangan kemitraan serta kerja sama di bidang transit, dan logistik dengan negara-negara anggota SCO."
Penekanan Imam Khomeini adalah Menjaga Spiritualitas dan Etika seiring dengan Kemajuan Materi
Menurut seorang peneliti, dari sudut pandang Imam Khomeini, pemahaman yang sehat dan pertentangan gagasan adalah cara untuk menyebarkan budaya Islam, dan platform yang paling jelas untuk mengeluarkan gagasan bukanlah perang dan kontroversi, melainkan dialog yang berprinsip dan mendasar dengan intelektual.
Bertepatan dengan Hari Filsafat Internasional, digelar Konferensi Nasional Filsafat Kebudayaan; Penekanan pada pandangan Imam Khamenei, di kota Qom dengan dihadiri banyak orang yang tertarik dengan topik filsafat.
Menurut laporan Parstoday mengutip Mehr News Agency (MNA), Sayid Mohsen Sharifi di panel ketiga konferensi ini menjelaskan dimensi teoritis pandangan Imam Khomeini di bidang ini.
Terkait hal ini, ia mengatakan: Dalam pandangan Imam Khomeini, kebudayaan adalah “kepala masyarakat dan otak para pemikir” dan dalam pandangannya, “sumber segala kebahagiaan dan kesengsaraan, pembangun dan pembaharu masyarakat dan kunci kemakmuran dan kemalangan masyarakat.” Namun, terdapat perbedaan jenis kebudayaan dalam pernyataan Imam Khomeini. Diantaranya: “Budaya Islam, budaya kolonial, budaya ketergantungan, budaya kekaisaran dan budaya kemerdekaan”. Perlu dicatat bahwa budaya Islam dan budaya Barat sama-sama mengklaim misi global berdasarkan landasan teoretisnya. Tentu saja, dalam pandangan Imam Khomeini, kebudayaan Islam yang tidak terdistorsi lebih unggul dari kebudayaan Barat dan kebudayaan serta peradaban Barat karena banyak terjebak dalam banyak kerusakan berada di jalur keruntuhan dan kehancuran.
Sharifi menambahkan, terkait interaksi budaya Islam dengan budaya lain, khususnya budaya Barat, terdapat tiga perbedaan sikap di kalangan elite dunia Islam. Beberapa orang percaya bahwa budaya dan peradaban Barat harus diterima sebagai satu-satunya cara untuk maju; Kelompok lain sepenuhnya menafikan peradaban barat dan pencapaiannya serta meyakini bahwa hubungan antara budaya Islam dan budaya barat menyebabkan pencemaran dan penyimpangan peradaban Islam. Sikap ketiga didasarkan pada terjalinnya hubungan yang benar antar budaya dan mengatakan bahwa jika hubungan antara budaya dan peradaban dilakukan secara bijak dan kritis maka akan membawa pada pertumbuhan dan kemajuan. Dari karya dan perkataan Imam Khomeini terlihat pemikirannya sesuai dengan kelompok ketiga.
Peneliti ini melanjutkan: Unsur dan aksesoris kebudayaan barat meliputi dua lapisan utama. Lapisan pertama mencakup item yang tidak memiliki nilai atau tidak didasarkan pada basis pengetahuan tertentu, dan lapisan kedua mencakup item yang memiliki muatan nilai atau didasarkan pada basis pengetahuan tertentu. Posisi Imam Khomeini terhadap budaya Barat adalah posisi pemisahan; Artinya, mereka percaya bahwa kelemahannya, seperti kolonialisme dan westernisasi, serta manfaatnya, seperti kemajuan ilmu pengetahuan Barat, harus dipisahkan dan tidak dianggap sama. Oleh karena itu, mereka menerima beberapa aspek budaya dan peradaban Barat dan menolak beberapa aspek.
Imam Khomeini adalah salah satu pemikir dan ahli teori yang mampu mengambil jalan tengah dan seimbang di tengah konflik antara tradisi dan inovasi, yang meskipun menerima wujud inovasi dan kemajuan material, tidak mengorbankan unsur spiritualitas dan moralitas. Dari sudut pandang Imam Khomeini, pemahaman yang sehat dan konflik gagasan adalah cara untuk menyebarkan budaya Islam, dan platform yang paling jelas untuk mengeluarkan gagasan bukanlah perang dan kontroversi, tetapi dialog yang berprinsip dan mendasar dengan para pemikir dan intelektual, yang mana bisa disebut lapisan pemahaman kebudayaan. Dan itu dapat disebut sebagai tempat kesepahaman antar kebudayaan dan platform dialog kebudayaan dalam pemikiran Imam Khomeini.
Di akhir pidatonya, Sharifi mengisyaratkan: Pandangan Imam yang kedua adalah menyikapi sisi negatif budaya barat, yang menganggap kembali ke Islam sebagai satu-satunya cara umat Islam menghadapi dominasi Barat. Sikap Imam Khomeini ini dapat dianggap sebagai lapisan konfrontasi budaya, yang bersifat konfrontatif dan bertentangan dengan pemikiran dan budaya dominan Barat di era kontemporer, yang bertumpu pada humanisme, individualisme, dan orisinalitas keuntungan.
Apakah Mengirim Teroris ke Suriah Jadi Kompensasi Ketidakmampuan Israel Hadapi Front Perlawanan?
Seorang analis menilai teroris yang tersisa dari perang di Suriah dan Irak tidak lebih kuat dari Daesh, sehingga tugas pembersihan perlawanan menjadi lebih mudah.
Seiring dimulainya gencatan senjata antara Lebanon dan rezim Israel, banyak media yang berafiliasi dengan Israel dan sekutu Baratnya mencoba menggambarkan citra Tel Aviv sebagai pemenang, yang telah dikritik oleh banyak orang, terutama setelah peristiwa di Suriah.
Parstoday mengutip surat kabar Resalat membahas masalah ini dalam sebuah artikel yang ditulis oleh Mohammed Kazem Anbarloui.
1- Henry Kissinger, Menteri Luar Negeri AS pada saat Perang Vietnam, sekaligus ahli strategi AS mengatakan,“Kelompok gerilya menang jika tidak bisa dilumpuhkan, tetapi tentara klasik dan resmi kalah, jika tidak bisa memenangkan perang".
Berdasarkan aturan ini, pemerintah Amerika pertama-tama menerima gencatan senjata dan kemudian berdamai dalam Perang Vietnam dan mengakhiri pembantaian berdarah yang termasuk dalam kejahatan perang, genosida, pembunuhan massal, dan pembantaian anak-anak dan perempuan di Vietnam.
Berdasarkan prinsip ini, Netanyahu yang menerima gencatan senjata dengan Hizbullah mau tidak mau harus mengakui kemenangan Hizbullah, dan rezim Zionis mengalami kekalahan telak.
Peluncuran lebih dari 200 roket dan drone setiap hari oleh Hizbullah di Haifa, Tel Aviv dan wilayah utara wilayah pendudukan menunjukkan bahwa Hizbullah masih hidup dan bernafas serta dapat mengganggu rezim Zionis selama berbulan-bulan dengan kapasitasyang dimilikinya.
Lieberman, Lapid dan Gantz mengakui kekalahan Israel sebagai reaksi pertama terhadap isu gencatan senjata. Surat kabar rezim Zionis juga mengakui hal yang sama. Perasaan kemenangan masyarakat Lebanon dan para komandan Hizbullah adalah sebuah fakta obyektif. Tidak ada yang bisa menyangkalnya.
2- Ada tujuh alasan yang jelas mengapa Netanyahu menerima kekalahan:
A- Hujan rudal dan terbangnya drone dari Lebanon selatan tidak berhenti sedetik pun.
B- Penduduk di utara wilayah pendudukan yang berbatasan dengan daerah selatan Lebanon tidak kembali ke rumah mereka.
C- Dalam perundingan, Israel tidak dapat memanipulasi perjanjian 1701.
D- Rezim Zionis semakin banyak menimbulkan korban jiwa dalam serangan darat di Lebanon selatan.
E-Netanyahu berada di bawah tekanan berat dari oposisi pemerintah rezim Zionis.
F- Perhitungan tentang korban perang pager dan nirkabel serta dampak pembunuhan komandan yang salah tidak mungkin dilakukan. Hizbullah dengan cepat mengkompensasi kerusakan tersebut dengan menggunakan sistem perbaikan mandiri.
Z- Netanyahu tidak mencapai satu pun tujuan yang diumumkan sebelumnya.
3- Satu setengah jam setelah gencatan senjata, perang mendadak terjadi di Suriah utara di Aleppo. Ini bukanlah peristiwa yang terjadi secara acak. Ternyata Amerika dan rezim Zionis sudah memikirkan langkah-langkah untuk mengkompensasi kegagalan tersebut. Kelompok Takfiri yang didukung oleh Türki dan Israel serta beberapa negara Arab muncul dari belakang.
Serangan ini dilancarkan supaya rezim Zionis bisa bernafas segar, sekaligus menghentikan gerak Hizbullah. Mereka ingin memutus hubungan antara Palestina dan Lebanon dengan menyerang Suriah. Tapi teroris yang tersisa dari perang di Suriah dan Irak tidak lebih kuat dari para pengisap darah dan penjahat Daesh. Kepala mereka akan terbentur batu, dan tidak ada bahan bakarnya. Perlawanan telah menunjukkan bahwa mereka bukanlah pihak yang suka berperang, tetapi pejuang. Munculnya kejahatan Takfiri di Suriah utara adalah semacam keisengan militer, dan mereka akan segera dihukum berat.
4- Perkembangan politik dan militer terkini di Asia Barat dengan berita gencatan senjata dan kejahatan teroris di Suriah merupakan titik balik. Di dapur CIA, Mossad, dan Pentagon, para penjahat Amerika dan Zionis memasak makanan agar pemerintahan Amerika yang baru dapat merangsang keinginannya untuk melakukan pelanggaran hak asasi manusia, pembunuhan massal, dan genosida.
Hasil permainan di bidang nuklir sudah diketahui. Kejahatan Dewan Gubernur IAEA mengakibatkan Iran mengambil tindakan tegas terhadap tindakan nuklir baru. Di Lebanon, hasil pertandingan ditentukan. Permainan berlanjut di Suriah. Pada saat yang sama, pejuang perlawanan masih berkobar di Gaza. Para pejuang perlawanan di Irak tidak menutup gudang rudal dan drone mereka, dan di Yaman, hasil pertandingan masih berpihak pada kubu perlawanan.
Satu Kapal Perusak dan Tiga Kapal Logistik Militer AS Diserang Pasukan Yaman
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, mengabarkan serangan pasukan negara itu ke sebuah kapal perusak, dan tiga kapal logistik militer Amerika Serikat, di Laut Arab dan Teluk Aden.
Brigjen Yahya Sinwar, Minggu (2/12/2024) mengumumkan, Angkatan Bersenjata Yaman, melancarkan operasi militer gabungan luar biasa dalam menyerang satu kapal perusak, dan tiga kapal logistik pasukan AS.
Tiga kapal logistik pasukan Amerika Serikat yang diserang oleh pasukan Yaman, adalah Stena Impeccable, Maersk Saratoga, dan Liberty Grace.
Jubir Angkatan Bersenjata Yaman, menuturkan, pasukan negara ini melancarkan operasi gabungan dengan menembakkan 16 rudal balistik, rudal jelajah, dan sebuah drone di Laut Arab, serta Teluk Aden.
Brigjen Yahya Saree menambahkan, "Target-target operasi secara akurat dihantam oleh rudal-rudal, dan drone pasukan Yaman."
Pada saat yang sama, Saree menekankan bahwa operasi ini dilakukan dalam rangka mendukung rakyat tertindas Palestina, dan membalas serangan-serangan AS dan Inggris, ke Yaman.
"Angkatan Bersenjata Yaman, dengan kecepatan yang terus bertambah akan melanjutkan operasi militer di kawasan Asia Barat, terhadap Rezim Zionis, dan AS," ujarnya.
Angkatan Bersenjata Yaman, mengumumkan, dalam membalas kejahatan Rezim Zionis di Jalur Gaza, operasi-operasi militer anti-penjajah akan dilanjutkan, dan operasi ini hanya akan dihentikan jika agresi Rezim Israel, berhenti, dan blokade atas Gaza dicabut.
Serangan-serangan AS dan Inggris, ke Yaman, yang merupakan respons atas operasi militer Yaman, terhadap kapal-kapal afiliasi Rezim Zionis, di Laut Merah, Bab El Mandeb, dan Laut Mediterania, dilakukan untuk menyelamatkan Israel, dari blokade laut Yaman.
Angkatan Bersenjata Yaman, sejak November 2023, dalam rangka mendukung rakyat Palestina, di Jalur Gaza, melancarkan puluhan serangan rudal dan drone, ke posisi dan kapal-kapal dagang afiliasi Israel.
Berebut Wilayah yang Diduduki di Aleppo, Kelompok Teroris Saling Serang
Konsentrasi pasukan Suriah, menyerang infrastruktur teroris, memulihkan ketenangan di kota Hama, dan saling serang kelompok teroris memperebutkan pengelolaan kota Aleppo, termasuk di antara berita pilihan seputar Suriah.
Pasukan Suriah, dalam operasi militernya, memusatkan serangan ke infrastruktur-infrastruktur teroris, dan gudang-gudang senjata, posisi teroris, markas komando, pusat operasi, konvoi penyelamatan dan jalur penghubung di antara mereka.
Stasiun televisi Alalam melaporkan, akibat serangan pasukan Suriah, kelompok-kelompok teroris melemah, dan sudah kehilangan sebagian kemampuan serangan serta kekuatan senjatanya, sehingga sudah tidak ada kemungkinan untuk melakukan kontak dengan mereka.
Pulihnya Ketenangan di Kota Hama
Koresponden stasiun televisi Alalam di Suriah, melaporkan dari Bundaran Al Assi, kota Hama, sehari setelah kelompok-kelompok teroris berusaha masuk ke timur laut Rif Hama, dan menduduki sejumlah desa di wilayah itu, saat ini lalu lintas kendaraan dan orang, sudah normal kembali.
Menurut laporan wartawan stasiun televisi Alalam, masyarakat sudah kembali ke rumah-rumah mereka di Hama, dan memulai aktivitas mereka bersamaan dengan pembersihan wilayah itu dari teroris.
Teroris Berebut Wilayah-Wilayah yang Diduduki Aleppo
Wartawan stasiun televisi Al Mayadeen, mengumumkan, para teroris dari kelompok Haiat Tahrir Al Sham, dan Jaysh Al Islam, bertikai memperebutkan wilayah-wilayah yang diduduki di kota Aleppo.
Wartawan TV Al Mayadeen, mengatakan, perselisihan sangat dalam terjadi di kelompok teroris ini, dan berujung dengan pertempuran yang menewaskan Abuzar Muhambel, salah satu pemimpin kelompok teroris Haiat Tahrir Al Sham. TV Al Mayadeen, juga mengabarkan penangkapan sejumlah teroris dari kelompok Jaysh Al Islam.
Serangan Udara Jet Tempur Suriah ke Posisi Teroris di Idlib dan Aleppo
Angkatan Udara Suriah, melancarkan serangan ke posisi kelompok-kelompok teroris di sejumlah wilayah berbeda di negara ini.
Kementerian Pertahanan Suriah, mengumumkan, puluhan milisi bersenjata terbunuh dan terluka dalam pemboman bersama Suriah dan Rusia, di sekitar distrik Al Safirah, di sekitar Aleppo.
Berdasarkan kesepakatan Suriah dan Rusia, dalam beberapa hari ke depan, persenjataan tambahan dari Rusia, akan tiba di pangkalan udara Hmeimim, di Suriah, dan akan digunakan untuk melawan teroris di Aleppo dan Idlib.
Kementerian Kesehatan Suriah mengumumkan, dengan memperhatikan situasi yang berkembang saat ini di Aleppo, sistem gawat darurat di kota ini lumpuh total.
Pengiriman Kendaraan Lapis Baja Irak ke Perbatasan Suriah
Kementerian Pertahanan Irak mengumumkan, kendaraan-kendaraan lapis baja negara ini dalam rangka menjaga keamanan perbatasan, dikirim ke wilayah Al Qaem, dan dari selatan hingga perbatasan Yordania.
Sebuah sumber keamanan Irak mengatakan, kendaraan-kendaraan lapis baja pasukan Irak, sudah dikerahkan ke perbatasan Suriah dan Yordania.
Teroris Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Aleppo
Kelompok-kelompok teroris yang berada di Aleppo, menutup jalan-jalan keluar kota ini. Para teroris di wilayah ini melarang masuknya bantuan kemanusiaan, dan sampainya bantuan itu ke warga sipil di wilayah Al Safirah.
Kementerian Kesehatan Suriah, mengabarkan infrastruktur-infrastruktur medis, dan pengobatan di kota Aleppo, diserang oleh kelompok-kelompok teroris.
Teroris Mengklaim Kemajuan di Sekitar Wilayah Utara Aleppo
Stasiun televisi Al Jazeera, mengutip anasir-anasir kelompok teroris mengklaim telah mengalami kemajuan di sekitar wilayah utara kota Aleppo. Para teroris mengklaim telah merebut desa Umm Hawsh, Al Wahsheia, Fafeen, dan Sad Al Shahbaa, yang terletak di sekitar wilayah utara Aleppo.
Sebelumnya para teroris juga mengaku telah merebut empat desa di pinggiran Aleppo, setelah terlibat pertempuran sengit dengan pasukan Suriah, dan Pasukan Demokratik Kurdi Suriah, SDF.
Di sisi lain, dalam operasi-operasi malam lalu, jet-jet tempur Rusia dan Suriah, membunuh puluhan anasir teroris di berbagai wilayah Suriah. Stasiun televisi Suriah, mengabarkan terbunuhnya sekitar 1.000 teroris dalam tiga hari terakhir.