کمالوندی

کمالوندی

 

Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran menilai kapal patroli tempur Syahid Soleimani sebagai prestasi nasional.

Kapal patroli tempur Syahid Soleimani hari ini, Senin (5/9/2022) bergabung dengan unit tempur angkatan laut IRGC.

Seperti dilaporkan IRNA, Mayjen Mohammad Bagheri di acara ke-9 penambahan peralatan khusus dan pertahanan serta kapal Syahid Soleimani ke Angkatan Laut IRGC mengatakan, desian dan pembuatan kapal ini dilakukan oleh pemuda terpelajar universitas Iran.

Kapal patroli tempur Syahid Soleimani
Seraya menjelaskan bahwa ini merupakan kapal tempur pertama Iran yang dilengkapi dengan sistem pertahanan udara peluncuran vertikal, jarak pendek dan menengah secara kombinasi, Bagheri menekankan, kapal patroli tempur Syahid Soleimani juga dilengkapi dengan sistem otomatis dan semi-otomatis, meriam 20 dan 30 mm untuk pertahanan periferal dalam konflik dengan target udara dan permukaan.

Bagheri mengatakan, memanfaatkan pengalaman terbaru di dunia dalam desain dan penataan ruang, tempat, penataan peralatan, kombinasi warna, pemilihan peralatan dan sejalan dengan menciptakan fokus intelektual dan psikologis awak kapal adalah salah satu fitur lain dari kapal patroli tempur Syahid Soleimani.

Doktrin pertahanan Republik Islam Iran bertumpu pada stabilitas besar rakyat dan kemampuan dalam negeri. Dan sejak perang delapan tahun yang dipaksakan Saddam Husein terhadap Iran, Republik Islam selalu menjamin kebutuhan pertahanannya sendiri dengan mengandalkan kemampuan dan kapasitas dalam negeri. 

 

Menteri luar negeri India saat bertemu dengan dubes Iran di New Delhi menekankan perluasan hubungan bilateral.

Hubungan dekat dengan Iran sangat penting bagi pemerintah India. Negara ini membutuhkan kerja sama dengan Iran untuk menciptakan keseimbangan kawasan dan mempertahankan kepentingan jangka panjang keamanan dan ekonominya di kawasan termasuk di Afghanistan. Kesepaktan trilateral antara Iran, India dan Afghanistan terkait koridor yang rencananya menghubungkan Afghanistan dan Asia Tengah melalui Chabahar, serta koridor transportasi internasional utara-selatan, termasuk faktor penting lain yang membuat India memiliki pandangan strategis terhadap Iran.

Zona bebas Chabahar Iran di pantai Laut Oman merupakan rute aman dan pendek antara Samudra Hindia dan Teluk Persia, Asia Barat dan Tengah serta Kaukasus dan Eropa.

Seperti dilaporkan FNA, Subrahmanyam Jaishankar saat menghadiri acara perpisahan Ali Chegeni, dubes Iran di New Delhi seraya memuji upaya yang ada untuk memperluas hubungan, menyerukan pertukaran perjalanan dan tindak lanjut dari sebanyak mungkin rencana dan kesepakatan untuk mengembangkan hubungan antara kedua negara.

Sementara itu, Ali Chegeni seraya mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dukungan pejabat India khususnya menlu untuk merealisasikan tujuan dan menyukseskan usaha, menyerahkan laporan kemajuan yang diraih di hubungan khususnya di bidang ekonomi dan perdagangan termasuk pengembangan ekspor non-migas yang mengalami kenaikan signifikan di banding dengan sebelum sanksi. 

Sabtu, 03 September 2022 20:43

Rahbar: Iran Paksa Mundur Kubu Arogan

 

Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei saat bertemu dengan anggota Lembaga Internasional Ahlulbait as (Majma Jahani Ahlulbait) dan tamu undangan di Konferensi ke-7 organisasi ini mengatakan, Iran dengan meneladani Ahlulbait as, berhasil mengusir naga arogansi berkepala tujuh dan maju.

Menurut laporan pusat penerangan kantor Rahbar, Ayatullah Khamenei Sabtu (3/9/2022) di pertemuan ini menilai keagungan dan popularitas Ahlulbait as di dunia Islam unik, dan menekankan, Republik Islam Iran sebagai pengibar bendera Ahlulbait dalam melawan sistem dominasi, meyakini di dunia Islam tidak ada garis pemisah mazhab, etnis dan sektarian dan ras yang nyata, dan pemisah sejati adalah jarak antara dunia Islam dengan front kafir dan arogan dunia.

Ayatulalh Khamenei menambahkan, dewasa ini Republik Islam Iran sebagai teladan dan realita yang hidup telah mampu menunjukkan ketangguhan dalam menghadapi segala macam permusuhan dan serangan dan mengubah pohon muda yang baru tumbuh menjadi pohon tua; Tentu maksud dari menjadi teladan bukan berarti mengikuti struktur politik, tetapi berpegang teguh pada prinsip dan dasar-dasar Imam Khomeini (RA).

Rahbar menilai dorongan terhadap angsa lain untuk melawan kubu arogan sebagai salah satu alasan kemarahan kubu dominasi dan permusuhan mereka. Rahbar mengatakan, mematahkan skenario jahat Amerika di berbagai negara dan salah satu contohnya adalah kelompok teroris Daesh (ISIS) telah memicu propaganda padat Iranphobia dan Syiahphobia, serta menuding Iran mengintervensi negara lain.

Ayatullah Khamenei seraya menekankan bahwa Republik Islam Iran tidak melakukan intervensi di negara-negara lain, menyebut tudingan kubu arogan ini muncul dari kelemahan dan ketidakmampuan mereka mencegah kemajuan besar pemerintah Islam dan menambahkan, semua orang harus waspada terhadap kebijakan kubu arogan dan jangan mengiringinya.

Rahbar menilai kebijakan saat ini kubu aragan adalah membesar-besarkan perbedaan dan jarak semu dan tidak realistis di dunia Islam, serta menjelaskan, provokasi dan perencanaan untuk mengobarkan perang Syiah-Sunni, Arab dengan non-Arab, Syiah dengan Syiah, serta Sunni dengan Sunni yang kini dapat disaksikan di sejumlah negara adalah kebijakan setan besar, yakni Amerika yang harus diwaspadai.

Ayatullah Khamanei di akhir pidatonya mengingatkan, mada depan dunia Islam sangat gemilang dan komunitas Syiah dapat memainkan peran besar di dalamnya. 

 

Wakil Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah menekankan bahwa Hizbullah tidak akan pernah mundur untuk mempertahankan hak Lebanon dalam masalah migas menghadapi rezim Zionis.

Ali Damoush, Wakil Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah dalam khotbah shalat Jumat di Beirut mengatakan, "Amerika meluncurkan perang lunak untuk menjauhkan pemuda dan generasi kita dari agama, nilai, moral dan perlawanan,".

"Hizbullah berkomitmen untuk melakukan perlawanan lebih dari sebelumnya dengan kesadaran dan pengetahuan serta mematuhi agama dan moralnya, dan memandang pertahanan negara dan kekayaannya sebagai hak yang harus dijaga," ujar Sheikh Damoush.

"Meskipun miliaran dolar digelontorkan Amerika dan sekutu mereka untuk menaklukkan pemuda dan generasi Lebanon demi menjauhkan mereka dari identitas dan perlawanan mereka, pemuda negara ini tidak menyerah dan tidak mundur. dalam menghadapi sanksi dan kelaparan," tegasnya.

"Jika Amerika berpikir bahwa perlawanan akan mundur dalam masalah migas dengan melanjutkan kebijakan tekanan, maka mereka keliru besar. Sebab, perlawanan bergerak di sepanjang jalur yang telah ditentukan untuk menjaga hak dan  kedaulatan Lebanonnya," papar wakil ketua dewan eksekutif Hizbullah Lebanon.

Amerika Serikat dan rezim Zionis memandang senjata perlawanan sebagai ancaman besar bagi mereka, dan mereka bekerja untuk menciptakan dan membiayai organisasi non-pemerintah untuk melemahkan semangat rakyat dan menyerang perlawanan Lebanon dengan tujuan mengalahkan Hizbullah.

Sabtu, 03 September 2022 20:42

Kompleks Industri Rezim Zionis Dilalap Api

 

Pabrik-pabrik di kompleks perindustrian rezim Zionis yang terletak di barat laut Tepi Barat dilalap si jago merah.

Menurut kantor berita Fars, media Arab dan Ibrani melaporkan bahwa kebakaran besar terjadi di pabrik-pabrik di kota industri Nitzanei Shalom yang terletak di barat laut Tepi Barat pada Sabtu pagi.

Media Palestina juga menggambarkan api yang besar dengan menerbitkan gambar dan meminta warga untuk menutup pintu dan jendela rumah merek,a dan tidak meninggalkan rumah mereka karena kemungkinan terjadi kebocoran gas beracun.

Sumber-sumber Ibrani belum mempublikasikan rincian apapun tentang jumlah kerusakan yang terjadi pada pabrik-pabrik tersebut, dan kemungkinan korban hingga saat berita ini diterbitkan.

Selama beberapa tahun terakhir, media dan sumber berita telah melaporkan terjadinya banyak kebakaran di berbagai bagian Palestina yang didudukinya.

Sabtu, 03 September 2022 20:41

Selama Sepekan lalu, 12 Zionis Terluka

 

Tepi Barat selama satu pekan lalu menyaksikan eskalasi baku tembak dan bentrokan di sejumlah titik yang melukai sekitar 12 Zionis.

Militer rezim Zionis setiap hari menyerang rakyat Palestina, melukai, membunuh dan menangkap mereka dengan berbagai alasan. Di sisi lain, rakyat Palestina melancarkan operasi anti-Zionisuntuk membalas kejahatan tersebut.

Seperti dilaporkan Palestina al-Youm Sabtu (3/9/2022), selama sepekan lalu, akibat bentrokan di sejumlah wilayah Tepi Barat, tiga pemuda Palestina gugur ditembak tentara Zioins dan 12 Zionis juga dilaporkan terluka.

Pejuang Palestina selama sepekan lalu terlibat bentrokan dengan militer Zionis di 90 titik, dan selain melancarkan sebuah operasi dengan senjata tajam, juga menorehkan catatan 22 kasus penembakan dan 15 pelemparan bom molotov.

Jumat (2/9/2022), seorang pemuda Palestina bernama Fadi Mohammad Fayez Ghattas dari Bethlehem dalam sebuah operasi senjata tajam di Beit Einoun di timur al-Khalil berhasil melukai seorang tentara Zionis, dan militer rezim ilegal ini kemudian menembak pemuda Palestina ini hingga gugur.

Menurut sumber ini, dilaporkan terjadi 13 bentrokan antara pemuda Palestina dan militer Zionis di Quds, Nablus, Qalqilya, Ramallah, al-Khalil dan Bethlehem.

Sementara itu, pejuang Palestina juga menembaki sebuah pangkalan militer rezim Zionis di Gunung Gerizim dan melemparkan bahan peledak ke arah jalur penyeberangan militer al-Jalama di Jenin.

Sejumlah titik di Tepi Barat termasuk Ramallah, Bethlehem, Jenin, Salfit, Nablus Tubas, Qalqilya, dan lainnya terjadi bentrokan. Selama bentrokan tersebut, lima pemukim Zionis di timur Nablus dan dua pemukim lainnya di Lod terluka.

 

Sebuah pusat Palestina mengumumkan bahwa otoritas rezim Zionis telah mengintensifkan tindakan kejam mereka terhadap penduduk al-Quds yang diduduki pada bulan lalu.

Untuk meraih ambisi ekspansionisnya, rezim Zionis setiap hari menyerang berbagai wilayah Palestina dan membunuh, melukai atau menangkap warga tertindas ini.

Seperti dilaporkan Kantor Berita Shehab, Pusat Informasi Wadi Halwa di laporannya menyatakan, pejabat Zionis di bulan Agustus lalu merilis 34 vonis pengasingan terhadap warga Palestina di Quds pendudukan.

Di laporan ini disebutkan, pejabat Zionis juga menangkap 148 warga Palestina di Quds pendudukan, dan 30 di antaranya adalah anak-anak dan tujuh lainnya perempuan.

Pusat Informasi Wadi Halwa menyebutkan, pusat utama penangkapan berada di distrik Silwan dengan 37 kasus penangkapan, dan kemudian bagian kota lama Quds dengan 23 kasus, Masjid al-Aqsa 19 kasus, distrik Isawiya 16 kasus dan distrik At-Tur 13 kasus.

Militer Zionis bulan lalu menangkap Gubernur al-Quds, Adnan Gheit setelah menyerbu rumahnya di Distrik Silwan.

Disebutkan bahwa selama satu pekan lalu, dan menyusul eskalasi baku tembak dan bentrokan di Tepi Barat, tiga warga Palestina gugur di tangan militer rezim Zionis. 

Sabtu, 03 September 2022 20:38

Heidari: Militer Iran Raih Prestasi Besar

 

Komandan Pasukan Angkatan Darat Militer Republik Islam Iran Brigadir Jenderal Kiumars Heidari mengatakan, angkatan darat militer Iran berada di ujung tombak teknologi menggunakan ilmu pengetahuan dan telah mencapai banyak prestasi.

Brigjen Kiumars Heidari Sabtu (3/9/2022) saat diwawancarai Iran Press di sela-sela "Konferensi Posisi Ilmu dan Teknologi di Pertahanan Suci" menambahkan, tidak ada perang yang dimenangkan tanpa menggunakan ilmu dan teknologi, dan di perang pertahanan suci, angkatan bersenjata Iran juga dilengkapi dengan ilmu dan teknologi.

Komandan angkatan darat militer Iran ini menekankan, militer Iran saat ini dengan memanfaatkan teknologi, yang juga digunakan oleh militer dunia, dan dengan bersandar pada kemampuan perusahaan berbasis ilmu pengetahuan dan inovasi pemuda Iran, siap membalas ancaman musuh.

Konferensi posisi ilmu dan teknologi di pertahanan suci digelar untuk menghormati karya ilmiah di bidang pertahanan dan pertempuran serta digagas oleh Universitas Taruna Imam Ali as dan dihadiri oleh Penasihat panglima tertinggi Iran, Amir Hatami dan para komandan beserta pejabat tinggi militer. 

 

Presiden Republik Islam Iran menyampaikan kesiapan Iran untuk memberikan bantuan kepada negara tetangga Pakistan yang terkena bencana banjir.

Menyusul banjir skala besar dalam beberapa hari terakhir di sebagian besar wilayah Pakistan yang telah menewaskan sekitar 1.000 orang, pemerintah Pakistan mengumumkan keadaan darurat nasional dan meminta bantuan negara-negara tetangga dan masyarakat internasional untuk membantu mengatasi dampak bencana banjir di negaranya.

Presiden Republik Islam Iran, Sayid Ebrahim Raisi dalam percakapan telepon dengan Perdana Menteri Pakistan, Shehbaz Sharif hari Sabtu (27/8/2022) menyatakan simpati dan belasungkawa kepada pemerintah dan rakyat Pakistan atas terjadinya bencana banjir baru-baru ini, dan menekankan kelanjutan hubungan persahabatan dan persaudaraan antara kedua negara.

Presiden Republik Islam Iran mengeluarkan instruksi kepada lembaga-lembaga terkait untuk memberikan bantuan dasar yang diperlukan kepada orang-orang Pakistan, dan menegaskan kesiapan Republik Islam Iran untuk memberikan bantuan apa pun yang diperlukan negara tetangganya itu

Shehbaz Sharif, Perdana Menteri Pakistan dalam percakapan telpon dengan Presiden Iran menyampaikan laporan kerusakan dan korban banjir dalam beberapa hari terakhir di negara ini, serta menghargai simpati dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah dan bangsa Iran kepada rakyat negara ini.

"Republik Islam Iran selalu menjadi tetangga dan pendamping yang suportif dan bersahabat selama masa-masa sulit Pakistan," ujar PM Pakistan.

Bencana banjir yang melanda Pakistan menimbulkan korban jiwa yang besar, dan menyebabkan kerusakan material yang parah.

 

Dewan Keamanan PBB akan mengkhususkan sidang mendatangnya untuk mengkaji kondisi Afghanistan saat ini.

Seperti dilaporkan Kantor Berita AVA, media PBB seraya membenarkan penyelenggaraan sidang Dewan Keamanan Senin (29/8/2022) menyatakan, sidang ini akan digelar tertutup dan membahas isu Afghanistan.

Masih menurut sumber ini, di sidang ini akan dibahas kondisi ekonomi dan kemanusiaan Afghanistan.

Naseer Ahmad Faiq, supervisor delegasi Afghanistan di PBB kepada media mengatakan, "Martin Griffiths, koordinator PBB akan menyampaikan laporannya mengenai kondisi Afghanistan."

Sidang Dewan Keamanan untuk membahas kondisi kemanusiaan Afghanistan digelar ketika bencana banjir terbaru di berbagai wilayah Afghanistan memberi kerugian besar terhada warga, dan menambah kesulitan ekonomi negara ini.

Bencana banjit ini menewaskan dan menciderai lebih dari 400 orang. Banjir juga menghancurkan ribuan rumah, dan merusak ribuan hektar ladang pertanian di berbagai wilayah Afghanistan.