کمالوندی

کمالوندی

Selasa, 02 September 2014 00:00

Tafsir Al-Quran, Surat An-Nahl Ayat 62-65

Ayat ke 62

┘ê┘Ä┘è┘Äϼ┘ÆÏ╣┘Ä┘ä┘Å┘ê┘å┘Ä ┘ä┘É┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É ┘à┘ÄϺ ┘è┘Ä┘â┘ÆÏ▒┘Ä┘ç┘Å┘ê┘å┘Ä ┘ê┘ÄϬ┘ÄÏÁ┘É┘ü┘Å Ïú┘Ä┘ä┘ÆÏ│┘É┘å┘ÄϬ┘Å┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘ä┘Æ┘â┘ÄÏ░┘ÉÏ¿┘Ä Ïú┘Ä┘å┘æ┘Ä ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘ä┘ÆÏ¡┘ÅÏ│┘Æ┘å┘Ä┘ë ┘ä┘ÄϺ ϼ┘ÄÏ▒┘Ä┘à┘Ä Ïú┘Ä┘å┘æ┘Ä ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘ä┘å┘æ┘ÄϺÏ▒┘Ä ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘å┘æ┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ ┘à┘Å┘ü┘ÆÏ▒┘ÄÏÀ┘Å┘ê┘å┘Ä (62)

Artinya:

Dan mereka menetapkan bagi Allah apa yang mereka sendiri membencinya, dan lidah mereka mengucapkan kedustaan. Yaitu bahwa sesungguhnya merekalah yang akan mendapat kebaikan. Tiadalah diragukan bahwa nerakalah bagi mereka, dan sesungguhnya mereka segera dimasukkan (ke dalamnya). (16:62)

Sebelumnya kita telah menyimak bagaimana orang-orang Musyrik berdasarkan pemikiran dan akidah khurafat dan menyeleweng menilai anak-anak perempuan sebagai sumber kehinaan, sementara pada saat yang sama mereka menganggap para malaikat adalah anak-anak perempuan Allah dan menisbatkannya kepada Allah. Ayat yang baru saja kita baca ini mengatakan, "Bagaimana mungkin mereka menisbatkan kebohongan besar ini kepada Allah dan menilai dirinya sebagai yang terbaik di bandingkan lainnya?

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Apa saja yang tidak kita terima, jangan dinisbatkan kepada orang lain, apa lagi disandarkan kepada Allah Sang Pencipta.

2. Jangan sampai menilai diri sendiri lebih dibandingkan yang lain dan jangan membayangkan bahwa nasib baik itu milik kita.

 

Ayat ke 63

Ϭ┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É ┘ä┘Ä┘é┘ÄÏ»┘Æ Ïú┘ÄÏ▒┘ÆÏ│┘Ä┘ä┘Æ┘å┘ÄϺ ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘ë Ïú┘Å┘à┘Ä┘à┘ì ┘à┘É┘å┘Æ ┘é┘ÄÏ¿┘Æ┘ä┘É┘â┘Ä ┘ü┘ÄÏ▓┘Ä┘è┘æ┘Ä┘å┘Ä ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘äÏ┤┘æ┘Ä┘è┘ÆÏÀ┘ÄϺ┘å┘Å Ïú┘ÄÏ╣┘Æ┘à┘ÄϺ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ü┘Ä┘ç┘Å┘ê┘Ä ┘ê┘Ä┘ä┘É┘è┘æ┘Å┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘ä┘Æ┘è┘Ä┘ê┘Æ┘à┘Ä ┘ê┘Ä┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ Ï╣┘ÄÏ░┘ÄϺϿ┘î Ïú┘Ä┘ä┘É┘è┘à┘î (63)

Artinya:

Demi Allah, sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami kepada umat-umat sebelum kamu, tapi setan menjadikan umat-umat ini memandang baik perbuatan mereka (yang buruk), maka setan menjadi pemimpin mereka di hari itu dan bagi mereka azab yang sangat pedih. (16: 63)

Perilaku orang-orang Musyrik terhadap Nabi Muhammad Saw sangat buruk dan tidak dapat diterima, sementara pada saat yang sama seruan Rasulullah Saw agar mereka memeluk Islam tidak dipedulikan. Kenyataan ini sangat menyiksa Rasulullah Saw. Ayat ini diturunkan untuk menghibur beliau dan mengatakan, "Sepanjang sejarah memang demikian dan semua para nabi menghadapi hal yang sama. Oleh karenanya, jangan memikirkan sikap mereka itu."

Tentu saja ayat ini juga mengisyaratkan akan bahaya yang selalu mengancam manusia. Disebutkannya, "Setan menjadikan perbuatan-perbuatan buruk menjadi indah agar orang-orang melakukannya dan tidak akan meninggalkannya dengan mudah.

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Pengutusan para nabi kepada berbagai umat merupakan sunnah ilahi sepanjang masa.

2. Cara setan untuk mempengaruhi manusia dengan memutarbalikkan hal yang buruk terlihat indah dan membernarkan hal-hal yang buruk.

 

Ayat ke 64

┘ê┘Ä┘à┘ÄϺ Ïú┘Ä┘å┘ÆÏ▓┘Ä┘ä┘Æ┘å┘ÄϺ Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘è┘Æ┘â┘Ä Ïº┘ä┘Æ┘â┘ÉϬ┘ÄϺϿ┘Ä ÏÑ┘É┘ä┘æ┘ÄϺ ┘ä┘ÉϬ┘ÅÏ¿┘Ä┘è┘æ┘É┘å┘Ä ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘ŠϺ┘ä┘æ┘ÄÏ░┘É┘è Ϻϫ┘ÆÏ¬┘Ä┘ä┘Ä┘ü┘Å┘êϺ ┘ü┘É┘è┘ç┘É ┘ê┘Ä┘ç┘ÅÏ»┘ï┘ë ┘ê┘ÄÏ▒┘ÄÏ¡┘Æ┘à┘ÄÏ®┘ï ┘ä┘É┘é┘Ä┘ê┘Æ┘à┘ì ┘è┘ÅÏñ┘Æ┘à┘É┘å┘Å┘ê┘å┘Ä (64)

Artinya:

Dan Kami tidak menurunkan kepadamu Al-Kitab (Al-Quran) ini, melainkan agar kamu dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan itu dan menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. (16: 64)

Ayat ini memperkenalkan al-Quran sebagai kitab hidayah. Sebuah kitab yang dipersiapkan untuk menuntun manusia menuju kebahagiaan dan menyelamatkan mereka. Dengan al-Quran manusia dapat meraih rahmat ilahi.

Jelas, konsekwensi dari hidayah adalah menunjukkan jalah kebenaran dari kebatilan, memilah ciri-ciri keduanya dan menjelaskan nasib orang yang menjalani jalan ini. Bila masyarakat mampu mengenal kebenaran dan kebatilan berdasarkan al-Quran, niscaya sampai pada sumber hidayah dan menjadi orang-orang yang beriman.

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Tolok ukur kebenaran dan kebatilan dalam bingkai teori adalah al-Quran dan kewajiban nabi adalah menjelaskan masalah ini berdasarkan al-Quran.

2. Syarat untuk mendapatkan rahmat ilahi adalah menerima hidayah-Nya. Sementara siapa yang tidak menerima hidayah-Nya, bagaimana berharap mendapatkan rahmat-Nya?

 

Ayat ke 65

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å Ïú┘Ä┘å┘ÆÏ▓┘Ä┘ä┘Ä ┘à┘É┘å┘Ä Ïº┘äÏ│┘æ┘Ä┘à┘ÄϺÏí┘É ┘à┘ÄϺÏí┘ï ┘ü┘ÄÏú┘ÄÏ¡┘Æ┘è┘ÄϺ Ï¿┘É┘ç┘É Ïº┘ä┘ÆÏú┘ÄÏ▒┘ÆÏÂ┘Ä Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏ»┘Ä ┘à┘Ä┘ê┘ÆÏ¬┘É┘ç┘ÄϺ ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä ┘ü┘É┘è Ï░┘Ä┘ä┘É┘â┘Ä ┘ä┘ÄÏó┘Ä┘è┘ÄÏ®┘ï ┘ä┘É┘é┘Ä┘ê┘Æ┘à┘ì ┘è┘ÄÏ│┘Æ┘à┘ÄÏ╣┘Å┘ê┘å┘Ä (65)

Artinya:

Dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan dengan air itu dihidupkan-Nya bumi sesudah matinya. Sesungguhnya para yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran). (16: 65)

Menyusul ayat sebelumnya yang membicarakan mengenai hidayah manusia lewat diturunkannya kitab dari langit, ayat ini menyebutkan, "Allah menghidupkan tanah yang mati dengan menurunkan hujan. Benar, diturunkannya al-Quran diserupakan dengan turunnya hujan sebagai sumber kehidupan dan penyelamat manusia. Tentu saja bagi orang-orang yang mendengarkan ayat-ayat ilahi dan bertadabbur serta mengamalkan pesan-pesan al-Quran dalam kehidupannya."

Tibanya musim semi merupakan satu dari tanda-tanda kebesaran Allah. Karena pohon dan tumbuh-tumbuhan menemukan kembali kehidupannya yang baru dan tanah yang mati kembali subur. Di Hari Kiamat manusia yang mati bakal dibangkitkan dengan kehendak Allah dan menemukan kembali kehidupannya yang baru.

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Kehidupan manusia dan semua makhluk hidup merupakan nikmat ilahi paling besar. Turunnya hujan dan fenomena alam lainnya terjadi akibat kehendak Allah.

2. Membaca dan mendengarkan ayat-ayat al-Quran dapat menghidupkan hati dan jiwa manusia dan menyampaikannya pada sebuah pengetahuan dan pengenalan kepada Allah.

Hari ini, Senin, 1 September 2014, adalah hari jadi berdirinya sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw, militer Republik Islam Iran. Sehubungan dengan hal itu, pada hari ini program dan prestasi-prestasi pangkalan sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw, militer Iran dipamerkan. 

Brigadir Jenderal Farzad Esmaili, Komandan sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw militer Iran selain menjelaskan prestasi-prestasi pangkalan sistem pertahanan udara ini dalam masalah taktik dan operasi, juga mengabarkan digelarnya pameran sistem radar jarak jauh ÔÇ£KeyhanÔÇØ yang merupakan model bergerak radar Shahab di tahun ini. Menurut Komandan sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw, militer Iran, sistem pertahanan baru, Talash Tiga, yang ditingkatkan dengan tujuan menaikkan jarak tempuh rudal menjadi lebih dari 200 kilometer, juga dipamerkan. ┬á┬á┬á

Esmaili menambahkan, ÔÇ£Sistem jarak jauh Bavar Tiga yang infrastrukturnya sudah disiapkan tahun lalu dan sukses ditembakkan serta melalui beberapa tes, ditempatkan di sistem pertahanan dan akan segera digunakan dalam sebuah manuver besar.ÔÇØ

Komandan sistem pertahanan pangkalan Khatamul Anbiya Saw juga menyinggung masalah peningkatan tiga kali lipat lalu-lintas pesawat-pesawat penumpang di atas langit Iran. Ia mengatakan, ÔÇ£Zona udara Iran adalah jalur teraman bagi seluruh penerbangan udara dan ini merupakan hasil dari kerja keras anak-anak bangsa pemberani Iran di sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw.ÔÇØ

Terkait metode operasi pangkalan sistem pertahanan udara untuk melindungi wilayah udara Iran, Esmaili mengatakan, ÔÇ£Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, ICAO mengumumkan, zona udara Iran adalah zona udara teraman. Sekalipun demikian pangkalan udara Khatamul Anbiya Saw, militer Iran terus mengupayakan kemajuan dan peningkatan keamanan udara Iran.ÔÇØ

Sampai saat ini, 3.600 titik digunakan untuk melindungi zona udara Iran, jumlah ini akan ditambah menjadi lima ribu titik dan pangkalan sistem udara Khatamul Anbiya Saw, militer Iran akan menggunakan seluruh kapasitas Angkatan Bersenjata untuk menghadapi setiap ancaman.

Brigjen Abdol Rahim Mousavi, Wakil Panglima Angkatan Bersenjata Iran, hari ini, Senin (1/9) di acara upacara pagi bersama unit-unit pilihan Angkatan Bersenjata, pangkalan sistem pertahanan udara, Pasukan Garda Revolusi Islam dan kepolisian yang digelar untuk menyambut hari jadi berdirinya sistem pertahanan udara Khatamul Anbiya Saw, mengatakan, ÔÇ£Dalam operasi militer Wal Fajr 8 para pejuang di sistem pertahanan udara telah mengukir prestasi besar dengan menjatuhkan pesawat-pesawat rezim Baath Irak.ÔÇØ

Ia menambahkan, ÔÇ£Di era Perang Pertahanan Suci, sistem pertahanan udara selain mejaga garis pertahanan, juga bertanggung jawab melindungi sistem pertahanan udara di kota-kota. Pada era perang, kapal-kapal tanker Iran juga bersama Angkatan Udara militer turut menjaga zona udara Iran dari serangan-serangan udara Irak.ÔÇØ

Sistem pertahanan udara Iran dalam masalah produksi dan merancang sistem radar, rudal, drone dan perlengkapan-perlengkapan lain berhasil mencapai sejumlah prestasi penting. Di tengah himpitan sanksi, sistem pertahanan udara tidak pernah berhenti berupaya menguasai teknologi terbarukan dunia.

Republik Islam Iran membuktikan kepada semua bahwa kemampuan pertahanan Iran bukanlah ancaman bagi negara manapun. Akan tetapi dalam menghadapi setiap ancaman, ia memiliki level tertinggi untuk membalas serangan, dan ancaman musuh dalam menghadapi strategi pertahanan Iran tidak akan berhasil. Hasil dari kekuatan ini di bidang penerbangan adalah lalu-lintas yang aman di zona udara Iran.

Selasa, 02 September 2014 00:00

Menyimak Pertemuan Zarif dan Ashton di Brussel

Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, Muhammad Javad Zarif Senin (1/9) dini hari bersama rombongan bertolak dari Tehran menunjtu Brussel untuk merundingkan isu-isu bilateral dan nuklir.

Seperti dilaporkan Deplu Iran, Zarif selama di Belgia selai bertemu dengan petinggi negara ini juga akan menemui Catherine Ashton, Ketua Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa dan koordinator negosiasi nuklir membahas transformasi yan berkaitan dengan perundingan antara Republik Islam dan Kelompok 5+1. Menlu Iran kemudian akan melanjutkan lawatannya ke Luxemburg dan Italia.

Iran dan Kelompok 5+1pada 20 Juli memperpanjang negosiasi nuklir hingga empat bulan ke depan, tepatnya hingga 24 November. Babak baru negosiasi nuklir Iran dan Kelompok 5+1 rencananya bakal digelar beberapa hari lai sebelum sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York.

Bertepatan dengan lawatan Zarif ke Brussel, Reza Najafi, wakil tetap Iran di Badan Energi Atom Internasional (IAEA) di Wina menyatakan, hingga kini dari lima langkah yang disepakati dengan IAEA, tiga diantaranya telah dilaksanakan. Adapun terkait dua langkah lainnya recananya akan digelar sidang tingkat ahli dan teknis pada hari Ahad di Tehran dengan melibatkan delegasi teknis IAEA dan perundingan dalam kasus ini akan terus berlanjut.

Lawatan Zarif ke Brussel ini dilakukan di tengah-tengah kondisi baru membayangi proses perundingan nuklir, yakni sanksi baru yang dijatuhkan Amerika terhadap Iran. Iran dalam perundingan dengan Kelompok 5+1 berhasi mencapai kesepahaman cukup baik dengan negara-negara Eropa, namun sikap keras kepala Amerika untuk melanjutkan sanksi sepihak yang tercatat sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional, membuat langkah selanjutnya semakin sulit dan rumit.

Mencermati proses perundingan dan langkah-langkah yang telah diambil dalam koridor kesepakatan sementara Iran dan Kelompok 5+1 pada 24 November 2013, menunjukkan bahwa Iran telah melakukan upayanya untuk menggelar perundingan serius dan konstruktif dengan kelompok 5+1. Jika tujuan dari Barat dalam perundingan ini bukan untuk menekan Tehran yang ditujukan untuk mencegah kemajuan sains dan teknologi Iran, maka peluang untuk mencapai kesepakatan terbuka lebar. Namun sayangnya sikap Amerika menunjukkan bahwa Washington berbeda dengan isi kesepakatan Jenewa berupaya mempertahankan agenda perundingan pada poros Iranphobia.

Presiden Republik Islam Iran, Hassan Rouhani pada hari Ahad (31/8) dalam pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Finlandia, Erkki Tuomioja di Tehran mengkritik sikap Amerika tersebut dan menjelaskan, Iran tidak akan menerima segala bentuk diskriminasi dan menghendaki haknya secara penuh di bidang nuklir.

Rouhani menekankan, menciptakan kendala dan mencegah riset serta pengembangan sains di bidang nuklir adalah garis merah Tehran dan Iran tidak akan bernegosiasi mengenai kemampuan pertahanan termasuk sistem rudal yang dimilikinya.

Kini peluang dengan cepat akan habis dan lawatan Zarif ke Brussel serta perundingannya dengan Ashton dapat memperkuat negosiasi ini. Pertemuan ini sangat penting mengingat dua sisi, pertama Iran dan negara-negara Eropa memiliki kepentingan bersama dan juga memiliki dalih serta movit khusus untuk memperluas hubungan di antara mereka. Kedua, Uni Eropa berbeda dengan dikte Amerika, tidak sejutu dengan kebijakan Amerika Serikat khususnya sanksi sepihak terhadal Iran yang telah banyak merugikan kepentingan mereka dalam perdagangan bebas dunia.

Oleh karena itu, negara-negara Eropa bertekad berupaya mengakhiri perundingan dengan skor win-win. Statemen menlu Finlandia di Tehran dan penekanannya atas urgensitas normalisasi hubungan antara Uni Eropa dan Iran dalam kondisi sensitif saat ini membenarkan pandangan tersebut.

Erkki Tuomioja menjelaskan, hasil final negosiasi nuklir harus berakhir dengan skor win-win bagi kedua pihak.

Selasa, 02 September 2014 00:00

Sikap Tak Menentu NATO soal Afghanistan

Menjelang KTT Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Wales, Inggris yang akan membahas isu Afghanistan serta program organisasi ini terkait Kabul, Departemen Luar Negeri Belanda mengkonfirmasikan pengiriman seratus militernya ke Afghanistan dan penempatannya di Mazar Sharif. Pasukan Belanda yang mengemban misi di Afghanistan ini berada di bawah komando Jerman.

Meski negara-negara Barat menjustifikasi penambahan atau mempertahankan jumlah pasukannya di Afghanistan dengan beragam alasan seperti pelatihan militer Afghanistan, namun pemerintah Kabul berulang kali menyatakan bahwa mereka selanjutnya tidak membutuhkan kehadiran pasukan asing. Kabul untuk saat ini lebih membutuhkan bantuan logistik dan peralatan militer.

Menurut keterangan petinggi militer Afghanistan, kelompok teroris memiliki persenjataan yang lebih canggih dari militer Afghanistan. Ini artinya, NATO dan Amerika Serikat meski mengklaim selama 13 tahun bercokol di Afghanistan tidak melakukan langkah mendasar untuk membantu memperkuat serta mempersenjatai militer dan polisi nasional Afghanistan. Dan kini setelah berakhirnya tahun 2014 dan berdasarkan program sebelumnya, sebagian besar pasukan asing harus meninggalkan Afghanistan. Namun begitu, Amerika dan NATO dengan beragam alasan tengah berupaya mempertahankan serta memperkuat pasukannya di Afghanistan.

Tidak ditandatanganinya pakta keamanan antara Amerika dan Afghanistan, ketidakjelasan hasil pemilu presiden Kabul serta tudingan ketidakmampuan militer dan polisi Afghanistan dalam menghadapi Taliban oleh elit Barat termasuk alasan NATO dan Amerika untuk mempertahankan atau malah menambah pasukannya di negara ini.

Sementara itu, pemerintah Afghanistan dengan menyodorkan menteri pertahanannya untuk ikut serta dalam KTT NATO di Wales berencana mengajukan bantuan sebesar 4 miliar dolar, sehingga pemerintah Kabul mampu menjamin keamanan negaranya. Di sisi lain, operasi gabungan antara militer dan polisi Afghanistan di sepuluh negara bagian mengindikasikan bahwa pasukan keamanan negara ini mencapai kemajuan dan keberhasilan yang cukup memuaskan, di mana mereka mampu melakukan operasi di seluruh wilayah Afghansitan secara independen.

Meski demikian pemerintah Kabul mengharapkan NATO membantu melengkapi peralatan pasukan udaranya. Tapi sepertinya kebijakan umum Amerika dan NATO adalah tetap menjaga agar Afghanistan memiliki militer dan polisi nasional yang lemah sehingga negara ini dari sisi keamanan akan terus bergantung kepada mereka. Posisi strategis Afghanistan di kawasan membuat Amerika merancang kebijakan jangka panjang untuk terus bercokol di Kabul.

Bagaimana pun juga, rakyat Afghanistan mengharapkan NATO dan Amerika Serikat menjalankan kesepakatan sebelumnya terkait penarikan sebagian besar pasukannya dari negara ini serta tidak berusaha menambah pasukannya dengan beragam alasan. Hal ini dikarenakan kebijakan NATO dan Barat bukan saja membuat terorisme di Afghanistan semakin marak, namun juga mengindikasikan bahwa petinggi Barat tidak mengindahkan independensi serta kedaulatan nasional Kabul. Mereka ini berupaya secara tidak langsung menjajah Afghanistan.

Kubu radikal mensyaratkan kerjasama mereka dengan pemerintah Afghanistan serta partisipasi mereka dalam proses rekonsiliasi nasional dengan penarikan pasukan penjajah. Dengan demikian berlanjutnya pasukan NATO telah merusak seluruh upaya Kabul untuk menciptakan keamanan dan perdamaian di negara ini dengan melibatkan seluruh kubu milisi bersenjata. Oleh karena itu, KTT NATO yang bakal digelar hari Kamis dan Jumat mendatang di Wales, Inggris akan menunjukkan seberapa besar organisasi ini dan AS komitmen dengan janji-janjinya untuk keluar dari Afghanistan.

Kanal 10 televisi rezim Zionis Israel mengumumkan, Benyamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel tidak akan mengirimkan tim juru rundingnya untuk menyelesaikan perundingan tidak langsung dengan delegasi Palestina yang rencananya akan digelar beberapa hari mendatang.

IRIB News (2/9) melaporkan, Benyamin Netanyahu dalam pertemuan rahasia yang digelar hari ini, Selasa (2/9) mengatakan, ÔÇ£Tidak ada agenda untuk mengirim tim juru runding lain ke Kairo, Mesir.ÔÇØ

Dalam pertemuan tersebut, Netanyahu mengklaim bahwa Hamas dalam perundingan-perundingan tidak pernah berhasil mencapai tuntutan-tuntutannya.

Reporter televisi Israel mengatakan, Netanyahu hanya menjelaskan sebagian dari realitas, pasalnya ia melunak dalam beberapa kasus seperti dibukanya pintu perlintasan Gaza dan segera setelah ditandatanganinya gencatan senjata, menambah luas area memancing bagi para nelayan Palestina sampai enam kilometer.

Dalam reaksi pertama yang ditunjukkannya menanggapi statemen Netanyahu, Qais Abu Laila, salah seorang anggota delegasi Palestina mengatakan, ÔÇ£Tidak adanya komitmen dari Israel atas isi kesepakatan Kairo akan menyebabkan batalnya kesepakatan ini.ÔÇØ

Pada saat yang sama ia menegaskan komitmen delegasi Palestina terhadap isi kesepakatan. ÔÇ£Delegasi Palestina menunggu undangan Mesir untuk menyelesaikan perundingan dan batas waktunya maksimal satu bulan,ÔÇØ katanya.

Abu Laila menandaskan, ÔÇ£Jika Israel menolak melanjutkan perundingan, maka ia harus bertanggung jawab atas dampak-dampak setiap krisis yang terjadi.ÔÇØ (

Selasa, 02 September 2014 00:00

Bank Bersama Iran dan Irak akan Segera Dibuka

Tim negosiator bisnis Kedutaan Besar Irak di Iran mengabarkan pendirian bank bersama dua negara untuk mempermudah transaksi keuangan.

Kantor berita ISNA (2/9) melaporkan, Shakir Razaq Al Daami, negosiator bisnis Kedubes Irak di Tehran, Selasa (2/9) kepada media menjelaskan soal penandatanganan nota kesepahaman dua negara yang dilakukan bulan lalu dengan maksud untuk mempermudah transaksi keuangan. ÔÇ£Berdasarkan nota kesepahaman ini rencananya bank bersama akan dibuka di Iran dan Irak, sehingga seluruh transaksi keuangan dapat dilakukan lewat bank ini,ÔÇØ katanya.

Ia menegaskan, ÔÇ£Untuk merekonstruksi infrastruktur yang rusak akibat pertempuran baru-baru ini, Irak sangat membutuhkan pelayanan teknis Iran.ÔÇØ

Shakir Razaq Al Daami mengatakan, kedekatan sosial, budaya dan garis perbatasan yang panjang di antara Iran dan Irak, menyebabkan banyak aktivitas berkembang dan volume ekspor meningkat, juga memperluas hubungan dua negara.

Menurutnya kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Irak dan Iran sangat dinamis. Partisipasi dalam pameran-pameran internasional di Irak, merupakan salah satu strategi peningkatan kerjasama ini.

Terkait digelarnya pameran-pameran internasional Irak di kota-kota seperti Erbil dan Basrah, Al Daami menjelaskan, ÔÇ£Pameran-pameran ini dapat menjadi lokasi bagi perusahaan-perusahaan Iran untuk menampilkan produk-produknya. Masyarakat dan pebisnis Irak memperhitungkan perusahaan-perusahaan Iran.ÔÇØ

Juru Bicara Staf Komando Pusat Angkatan Bersenjata Irak mengabarkan kemajuan-kemajuan yang dicapai militer, bersama rakyat di jalan raya Sulaiman Bek-Tuz Khormato-Kirkuk, di Utara Irak.

Stasiun televisi Al Iraqiya (2/9) melaporkan, Mayor Jenderal Qassim Atta, Jubir Angkatan Bersenjata Irak, Selasa (2/9) dalam sebuah konferensi pers mengumumkan, ÔÇ£Militer, bersama pasukan sukarelawan rakyat berhasil membersihkan wilayah Anjana, Sulaiman Bek, Tuz Khormato-Kirkuk dari anasir-anasir teroris.ÔÇØ

Bula Abdullah, salah seorang pejabat keamanan Kurdi di kota Daquq, Provinsi Kirkuk, Irak, hari ini, Selasa (2/9) dalam wawancaranya dengan stasiun televisi Al Sumaria News mengatakan, ÔÇ£Anasir-anasir teroris bersenjata Negara Islam Irak dan Suriah, ISIS secara bertahap keluar dari desa Al Atshana, Al Aziriya, Albu Najm dan Tawela di Selatan provinsi itu dan mundur ke arah wilayah Jabal Hamreen.ÔÇØ

Abdullah menerangkan, sejumlah anasir teroris ISIS ditempatkan di pos-pos pemeriksaan jalur utama proyek aliran air Kirkuk. Ia menambahkan, ÔÇ£Proses mundurnya anasir-anasir teroris ini dilakukan untuk menghindari pertempuran dengan pasukan Irak yang berhasil membebaskan wilayah Tuz dan Amerli.ÔÇØ

Sebelumnya, sumber-sumber media mengabarkan patahnya blokade kota Amerli di Utara Baghdad, ibukota Irak.

Ibrahim Jaafari, Ketua Aliansi Nasional Irak menilai waktu pembersihan total negara itu dari para teroris ISIS sangat dekat dan ia percaya militer Irak dalam waktu dekat akan menumpas habis para teroris.

Proyek rezim Zionis Israel terkait perampasan 400 hektar tanah di Tepi Barat Sungai Jordan memicu reaksi internasional dan regional.

Ban Ki-moon, Sekretaris Jenderal PBB menunjukkan kekhawatirannya atas masalah ini dan menyebutnya sebagai pendahuluan pembangunan distrik-distrik baru Zionis. Sekjen PBB mengumumkan bahwa pembangunan pemukiman-pemukiman baru Zionis di Tepi Barat bertentangan dengan aturan internasional. Ia meminta Tel Aviv untuk memperhatikan tuntutan-tuntutan dunia internasional dan berkomitmen atas perjanjian-perjanjian internasional.

Sebagian negara Barat yang mengambil sikap serupa dengan Ban Ki-moon, juga mendesak Israel untuk mengurungkan niatnya merampas tanah-tanah di Tepi Barat.

Menteri Luar Negeri Inggris menyesalkan proyek perampasan 400 hektar tanah di Selatan Bethlehem, Tepi Barat Sungai Jordan oleh Israel dan menyebutnya sebagai langkah ilegal. Phillip Hammond, Menlu Inggris menjelaskan, ÔÇ£Pembangunan pemukiman-pemukiman baru, bukan hanya melanggar aturan internasional, juga menjadi rintangan serius di jalan perundingan guna mencapai kesepakatan antara Israel dan Palestina.ÔÇØ

Ia menganggap aktivitas terpenting saat ini adalah upaya untuk memperkuat gencatan senjata di Gaza. ÔÇ£Kami dengan tegas meminta Israel untuk mengurungkan niatnya merampas tanah di Selatan Bethlehem (Baitul Maqdis),ÔÇØ katanya.

Tuntutan-tuntutan dunia internasional ini mencuat setelah Israel selama lebih dari enam dekade terus memperluas pembangunan distrik-distrik Zionis. Perampasan hektaran tanah milik warga Palestina, juga pemaksaan terhadap mereka untuk mengungsi dari wilayahnya, merupakan kebijakan Israel dalam rangka merubah demografi sosial wilayah-wilayah pemukiman warga Palestina dan mendirikan distrik-distrik Zionis.

Terkait langkah terbaru yang dilakukan Israel guna merampas 400 hektar tanah di Tepi Barat Sungai Jordan, Hizbullah, Lebanon dalam salah satu pernyataannya menilai langkah tersebut sebagai konspirasi untuk menyempurnakan proyek Yahudisasi Palestina.

Dalam pernyataan itu disebutkan, para petani Palestina mulai dari bapak, kakek dan para pendahulunya, bertahun-tahun lamanya berkebun pohon zaitun di wilayah itu, akan tetapi sekarang Israel ingin menggabungkan wilayah tersebut dengan wilayah-wilayah pendudukan lain dalam rangka menjalankan kebijakan konspiratifnya untuk merubah struktur masyarakat Tepi Barat Sungai Jordan.

Kementerian Luar Negeri Mesir juga mengecam langkah terbaru yang dilakukan Israel dan menilai perampasan tanah-tanah di Tepi Barat melanggar konvensi-konvensi internasional, juga keputusan segiempat internasional khusus untuk menyelesaikan masalah Palestina. Kemenlu Mesir mengumumkan, keputusan baru Israel adalah langkah negatif dalam proses yang disebut-sebut perdamaian Timur Tengah dan masalah ini dapat membawa dampak-dampak negatif di kemudian hari.

Sejumlah pengamat politik percaya bahwa dengan dicapainya kesepakatan gencatan senjata tanpa batas waktu antara Hamas dan Israel di Gaza, Israel berusaha menutupi kekalahannya di Gaza dengan menjalankan proyek perampasan 400 hektar tanah Tepi Barat Sungai Jordan.

 

Langkah tersebut pada dasarnya adalah langkah provokatif. Kelompok-kelompok perlawanan Palestina mengumumkan, ÔÇ£Balasan kami atas pelanggaran dan ketamakan Israel adalah perlawanan dan pembelaan terhadap bangsa Palestina.

Kapal-kapal tempur rezim Zionis Israel, pagi hari ini, Selasa (2/9) menembaki perahu-perahu nelayan Palestina di pantai kota Rafah, Selatan Gaza.

Kantor berita Al Sharq Al Awsat (2/9) melaporkan, dalam pelanggaran gencatan senjata pertama ini, kapal-kapal tempur Israel dari jarak sekitar enam kilometer yang baru-baru ini disepakati bahwa para nelayan Palestina boleh memancing di jarak itu, menembaki perahu-perahu nelayan tersebut.

Setelah ditandatanganinya kesepakatan gencatan senjata, batas wilayah yang mengizinkan para nelayan Gaza memancing ikan, ditambah.

Di sisi lain, sumber-sumber lokal mengabarkan, menara-menara kontrol militer Israel di garis perbatasan, menembaki lahan pertanian distrik Khazaah, Timur Khan Yunis, Selatan Jalur Gaza.

Sampai saat ini informasi tentang korban dan kerusakan akibat pelanggaran senjata ini belum dipublikasikan.

Minggu, 24 Agustus 2014 00:00

Sayidah Khadijah

Dalam ulasan singkat ini, akan dijelaskan mengenai kemuliaan akhlak dan dukungan teguh Sayidah Khadijah al-Kubra as kepada Islam dan Nabi Muhammad Saw. Hari ini adalah hari kesepuluh di bulan suci Ramadhan. Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh rahmat dan pengampunan, namun pada hari kesepuluh di bulan ini terdapat kenangan pahit yang menyertainya, yaitu wafatnya seorang istri yang setia dan sekaligus seorang ibu yang penuh kasih, Sayidah Khadijah al-Kubra as.

Sayidah Khadijah adalah seorang wanita yang mengorbankan jiwa, raga dan hartanya untuk Islam, di mana kita sebagai umat Islam sangat berhutang budi kepada beliau. Hari ini, kita mengenang kembali pengorbanan beliau dan mendoakannya supaya ruh beliau tenggelam dalam lautan rahmat dan kasih sayang Allah Swt.

Sayidah Khadijah adalah istri pertama Nabi Muhammad Saw dan wanita pertama yang masuk Islam. Dari sisi nasab dan keturunan, beliau memiliki status sosial dan dari keluarga terhormat yang memiliki kedudukan yang sangat istimewa di antara para perempuan Jazirah Arab dan Quraish. Sementara dari sisi kesempurnaan, kecantikan, karakter dan kemurahan hati, beliau menjadi kebanggaan bagi para wanita di masa itu.

Sejak remaja, Sayidah Khadijah telah menjadi salah satu perempuan dan pedagang paling terkenal di Hijaz. Wanita suci dan agung tersebut menjalankan aktivitas perdagangannya berdasarkan ciri dan karakter utama kemanusiaannya. Ketika berdagang, beliautidak pernah melakukannya dengan segala cara demi meraih keuntungan. Beliau senantiasa berusaha melakukannya tidak keluar dari jalur yang benar. Kejujuran dalam berdagang membuatnya dipercayai oleh berbagai kalangan masyarakat di Hijaz.

Sayidah Khadijah menggunakan kekayaan berlimpah beliau untuk membantu orang-orang miskin dan anak-anak yatim dan keluarga mereka, bahkan atas kemurahan hati tersebut, beliau disebut sebagai "Ibu orang-orang miskin" dan "Ibu anak-anak yatim." Kemuliaan,kemurahan hati, kearifan, kebijaksanaan, kesederhanaandan kesucian Sayidah Khadijah telah menjadikan beliau sebagai wanita terkemuka dan dihormati. Gelar "Pemimpin Wanita Quraish"yang diberikan kepada beliau menunjukkan kedudukan tinggi beliau di antara masyarakat Jazirah Arab.

Pada waktu itu, Sayidah Khadijah dikenal sebagai satu-satunya perempuan pedagang. Sementara pada saat yang sama, ada seorang pemuda bernama Muhammad yang dikenaldengankejujuran dan sifatnya yang amanat. Sifat-sifatnya yang mulia akhirnya tersebar di seluruh penjuru Hijazdan beritanya juga sampai ke telinga Sayidah Khadijah.Beliau mendengar sifat amanah dan akhlak mulia serta gelar yang diberikan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai "Al-Amin."

Segala sifat mulia yang dimilikiMuhammad Saw membuat Khadijah menjadi tertarik dengan pemuda ini. Khadijah kemudian memilihnya sebagai pimpinan rombongan dagangnya. Sebagai pimpinan kafilah dagang, Muhammad Saw berhasil membawa keberuntungan yang tidak pernah dialaminya selama ini. Hal ini membuat Khadijah semakin tertarik dengan kepribadian pemuda itu. Keagungan jiwa, pemikiran dan cara hidup Muhammad Saw membuat Khadijah ingin hidup menyatu dalam sebuah rumah tangga.

Meski orang-orang kaya Quraish datang untuk meminang Sayidah Khadijah, tetapi beliau tidak menerimanya. Beliau telah terpikat dengan kejujuran, akhlak mulia dan spiritualitas Muhammad Saw. Akhirnya, Khadijah melamar Muhammad Saw dan beliau pun menerima lamarannya.

Setelah menikah dengan Muhammad Saw yang miskin, perempuan-perempuan Mekah memutus hubungan dengan Sayidah Khadijah. Untuk menghadapi fenomena buruk tersebut, suatu hari beliau mengumpulkan wanita-wanita Mekah dan mengatakan, "Aku mendengar dari para perempuan Arab bahwa suami-suami kalian memprotesku kenapa aku menikah dengan Muhammad Saw. Sekarang aku bertanya kepada kalian, apakah di Mekah dan di tempat lainnya kalian akan mampu menemukan orang seperti Muhammad Saw yang memiliki keindahan dan kemuliaan akhlak, sifat terpuji, nasab dan martabat agung?"

Meski dengan pertanyaan tersebut, beliau telah memahamkan kepada mereka bahwa orang yang sepadan dengan Muhammad Saw tidak ditemukan, namun beliau tidak mampu menghapus kebodohan dari hati mereka. Beliau juga tidak mampu memberikan perubahan signifikan dalamperilaku perempuan-perempuan Mekah itu.

Sayidah Khadijah adalah istri pertama Nabi Muhammad Saw dan sepanjang hidup beliau, Rasulullah Saw tidak pernah menikahi perempuan lainnya. Dari hasil perkawinan tersebut, lahirlah dua anak laki-laki: Qasim dan Abdullah, dan empat anak perempuan: Zainab, Ummu Kultsum, Ruqayah, dan Fatimahas, namun kedua putra beliau meninggal dunia sebelum beliau diutus menjadi rasul.

Sayidah Khadijah adalah wanita agung Islam dan perempuan pertama yang masuk Islam. Sementara Ali bin Abi Thalib as adalah laki-laki pertama yang masuk Islam. Kemuliaan tersebut sudah cukup bagi Sayidah Khadijah untuk menjadi istri Rasulullah Saw, bahkan kekayaan beliau yang dikorbankan untuk Islam telah menjadi faktor penting dalam perluasan agama Samawi tersebut.

Salah satu sahabat Nabi Muhammad Saw berkata, "Suatu hari Rasulullah Saw menggambar empat garis di tanah dan berkata, apakah kalian tahu ini apa? Mereka yang berada bersama beliau tidak mampu menebak dan hanya mengatakan, Allah Swt dan Nabi-Nya lebih mengetahuinya. Kemudian beliau bersabda, "Perempuan-perempuan terbaik di surga ada empat orang: Khadijah as istriku, Fatimah as putriku, Asiah istri Firaun dan Maryam ibu Isa as."

Sayidah Khadijah adalah seorang istri yang setia, penuh kasih sayang dan pengorbanan. Beliau penolong terbaik bagi Rasulullah Saw dalam setiap kesulitan. Syair fasih danbermakna beliau tentang Rasulullah Saw mencerminkan ilmu dan kesempurnaan cinta beliau kepada suaminya itu. Dalam sebuah syair tentang Nabi Muhammad Saw, Sayidah Khadijah mengatakan, "Jika semua nikmat di dunia menjadi milikku dan jika semua kerajaan dan raja-raja menjadi milikku, maka menurutku semua itu tidak ada nilainya sama sekali jika aku tidak dapat menatapmu."


Sayidah Khadijah adalah wanita sempurna dan memiliki kepribadian yang agung sehingga beliau lebih istimewa dibandingkan dengan istri-istri Rasulullah Saw yang lain, bahkan Rasulullah Saw sangat mencintai beliau. Menurut sejarawan, Aisyah binti Abu Bakar, salah satu istri Rasulullah Saw, mengatakan, "Aku selalu kagum atas kecintaan Nabi Saw kepada Khadijah; beliau selalu mengingat-ingat Khadijah, hingga suatu saat aku kehilangan kesabaranku dan aku berkata, dia tidak lebih hanya seorang wanita tua dan Allah Swt telah memberikanmu yang lebih baik dari dia.Perkataanku telah membuat beliau marah hingga tanda kemarahan beliau tampak di wajahnya."

Mendengar perkataan Aisyah tersebut, Rasulullah kemudian berkata, "Selamanya tidak demikian?tidak akan pernah ada istri yang lebih baik dari Khadijah. Ketika semua orang mendustakanku, Khadijah mengimaniku. Kekayaannya diberikan kepadaku pada saat-saat yang paling sulit. Darinya, Allah Swt telah memberikan anak-anak kepadaku yang tidak diberikan oleh istri-istriku yang lain. "

Selama 25 tahun hidup bersama Nabi Muhammad Saw, Sayidah Khadijah telah memberikan pengorbanan besar kepada beliau dan Islam. Dukungan finansial, mental dan emosional kepada Rasulullah Saw, keyakinan dan pembenaran atas kenabian beliau di saat orang-orang mendustakannya, serta pertolongan beliau kepada Nabi Saw dalam menghadapi orang-orang musrik adalah bagian dari pengorbanan besar beliau kepada Rasulullah Saw dan Islam.

Ketika Nabi Muhammad Saw menjalankan tugas beliau sebagai utusan Allah Saw untuk memberikan hidayah kepada umat manusia, orang-orang musyrik mengganggu dan memusuhi beliau. Di saat-saat seperti itu, istri yang mengerti dan penuh kasih sayang seperti Khadijah adalah penenang hati terbaik yang meredakan kesusahan tersebut.

Ibnu Ishaq, seorang sejarawan terkenal menulis, "Nabi tidak mendengar perkataan kaum yang menolak dan mendustakan, di mana menyebabkan kesedihan dan mengganggu pemikirannya, kecuali Allah Swt telah menghilangkan kesedihan itu melalui Khadijah. Khadijah telah meringankan dampak berat dari ucapan-ucapan kasar yang dilontarkan kepada Rasulullah Saw dan membenarkan beliau. Beliau juga menganggap tidak bernilai terhadap perilaku dan kelancangan orang-orang kepada Rasulullah Saw.

Hari kesepuluh dari bulan Ramadhan adalah hari terakhir bagi seorang perempuan yang selama 25 tahun senantiasa mengiringi langkah utusan terakhir Allah Swtitu. Nabi Muhammad Saw di hari semacam ini harus merelakan istri tercintanya untuk kembali kepada Yang Maha Kuasa. Sebuah peristiwa yang menyayat jiwa beliau setelah beberapa waktu sebelumnya harus kehilangan pamannya Abu Thalib as.

Wafatnya Sayidah Khadijah begitu mempengaruhi beliau, sehingga tahun itu disebut sebagai "tahun kesedihan" (Am al-Huzn). Ketika Sayidah Khadijah as wafat, Nabi Muhammad Saw menangis. Nabi mengusap air matanya yang bercucuran dengan kedua tangannya ketika memakamkan isteri tercintanyaitu. Pada waktu itu beliau berkata, "Tidak ada yang dapat menyamai Khadijah. Ketika semua mendustakanku, ia membenarkanku. Ia menjadi penolongku dalam mendakwahkan agama Allah Swt dan dengan hartanya,ia membantuku."