کمالوندی

کمالوندی

Cina dan Turki mendukung kesepakatan persatuan antara Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) di Jalur Gaza dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO).

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina,Qin Gangpada Kamis (24/4) mengatakan, Beijing yakin kesepakatan itu akan menjadi kondusif untuk persatuan Palestina, dan dasar untuk pembentukan sebuah negara Palestina yang merdeka.

 

Sementara itu, dalam pernyataan yang sama pada Kamis, Kementerian Luar Negeri Turki memuji kesepakatan rekonsiliasi terbaru antara Hamas dan Fatah dan berjanji untuk mendukung pembentukan negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.

Pada tanggal 23 April,Hamas dan PLO berjanji untuk mengakhiri perbedaan mereka dan membentuk sebuah pemerintah persatuan.

Berdasarkan kesepakatan yang telah ditunggu lama itu, faksi-faksi Hamas dan Fatah akan membentuk pemerintah persatuan dalam lima pekandan menggelar pemilu nasional enam bulan setelahnya.

 

Kesepakatan tersebut telah menyulut kemarahan rezim Zionis Israel. Tel Aviv memutuskan untuk menghentikan negosiasi lebih lanjut dengan Otorita Ramallah dan mengancam akan menjatuhkan sanksi.

Khatib Shalat Jumat Tehran dalam khutbahnya menyinggung hari kegagalan serangan militer Amerika Serikat ke Republik Islam Iran ketika unit-unit pasukan elit Negeri Paman Sam itu diterjang badai di gurun Tabas.

 

"Sejak kemenangan Revolusi Islam Iran, AS selalu memusuhi bangsa Iran," kata Ayatullah Sayid Ahmad Khatami dalam khutbah Jumat di Mushalla Imam Khomeini ra, di Tehran, Jumat (25/4).

 

Beliau juga mengecam langkah-langkah permusuhan AS terhadap Iran.

 

"Meskipun terdapat permusuhan dan konspirasi AS terhadap Iran, termasuk serangan militer negara itu di gurun Tabas (di Iran timur), namun semua permusuhan dan konspirasi tersebut menemui kegagalan berkat dukungan rakyat terhadap pemerintah dan pertolongan Allah Swt," imbuhnya.

 

Ayatullah Sayid Khatami juga menyinggung pernyataan Imam Khomeini ra, Pendiri Republik Islam Iran bahwa AS adalah setan besar.

 

"Semua konspirasi AS terhadap Republik Islam Iran sejak awal kemenangan Revolusi Islam hingga sekarang telah gagal berkat kewaspadaan bangsa dan pejabat Iran," ujarnya.

 

Dibagian lain khutbahnya, Khatib Shalat Jumat Tehran menyinggung intervensi AS di Afghanistan, Irak dan Ukraina.

 

Beliau menuturkan, jarak AS dengan negara-negara tersebut mencapai ribuan kilometer, tetapi Washington tetap melanjutkan campur tangannya di berbagai penjuru dunia.

 

Terkait kesepakatan nuklir sementara di Jenewa antara Iran dan enam kekuatan utama dunia, Ayatullah Sayid Khatami mengatakan, tidak ada kepercayaan sama sekali terhadap musuh, sebab setelah kesepakatan Jenewa, mereka tetap menerapkan tiga sanksi baru dan AS mengancam Iran dengan serangan militer sebanyak 15 kali.

 

Tanggal 25 April 1980 adalah hari yang sungguh memalukan bagi AS. Namun bagi bangsa Iran, hari itu merupakan hari kemenangan.

 

Pada tanggal tersebut,Presiden ASJimmy Carter memerintahkan militernyauntuk menyerang Iran. Serangan ini dilakukan di pertengahan malam oleh pasukan elit AS yangdilengkapi dengan berbagai persenjataan modern dandidukungolehpesawat Hercules C-130 dan sejumlah helikopter.

 

Sekitar 90 pasukan komando yang ikut dalam operasi Eagle Claw ditugaskan untuk membebaskan para mata-mata Amerika yang ditahan di Tehran.Rencana serangan tersebut juga akan dibantu oleh anasir-anasir anti-revolusi di Iran yang siap bergabung dalam operasi Eagle Claw.

 

Dalam perjalanan menuju gurun Tabas di timur Iran, dua helikopter mengalami kerusakan teknis, namun operasi tetap dilanjutkan. Sejumlah helikopter dan pesawat mendarat di tempat yang telah ditentukan dan siap melakukan tahapan operasi berikutnya, dan bergerak menuju Tehran.

 

Pesawat dan helikopter ASyang akan tinggal landas dari gurun Tabas saling bertabrakan terhempas oleh badai pasir yang tiba-tiba muncul. Ledakan dahsyat pun terjadi dan delapan komando amerika tewas, sementara mereka yang masih selamat melarikan diri meninggalkan gurun Tabas dengan pesawat.

 

Setelah itu, Carterterpaksamemutuskan untuk menghentikan operasi Eagle Claw dan memerintahkan agar semua pesawat dan helikopter segera kembali.

Jumat, 25 April 2014 18:26

Hulu Ledak Nuklir Israel dan IAEA

Di tengah berbagai spekulasi yang muncul mengenai persenjataan Israel, mantan menteri urusan perang Israel mengakui bahwa militer rezim Zionis dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir.

 

Ehud Barak dalam sebuah pertemuan belum lama ini di Kazakistan mengungkapkan bahwa Israel memiliki sejumlah hulu ledak nuklir yang disimpan di gudang senjatanya. Barak mengklaim, meski memiliki senjata nuklir, tapi Israel tidak menggunakan senjata tersebut.

 

Tanpa menyinggung penolakan Tel Aviv untuk menandatangani traktat non proliferasi nuklir (NPT), dan penolakan izin bagi inspektur IAEA untuk meninjau instalasi nuklir Israel, Barak mengatakan bahwa Tel Aviv tidak bermaksud menggunakan senjata nuklir untuk menyerang negara-negara kawasan.

 

Sebelumnya, pengakuan yang sama dikemukakan oleh mantan perdana menteri Israel, Ehud Olmert yang memicu kemarahan para pejabat teras Tel Aviv. Olmert beberapa tahun lalu dalam sebuah wawancara dengan televisi Jerman untuk pertama kalinya mengungkapkan bahwa militer rezim Zionis dilengkapi dengan senjata nuklir yang memicu reaksi keras dari para pejabat Israel.

 

Sejak itu, Yuval Steinitz, anggota Knesset dari Partai Likud mendesak pengunduran diri Olmert karena membeberkan rahasia negara kepada publik dunia. "Kesalahan dan tindakan tidak bertanggung jawab Olmert mengungkapkan rahasia gudang senjata nuklir Israel menyebabkan kebijakan 50 tahun rezim ini yang memicu ambiguitas semakin dipermasalahkan", ujar Steintz.

 

Kini, pengakuan baru seorang pejabat teras Tel Aviv mengenai program nuklir militer Israel yang selama ini disembunyikan dengan jelas menunjukkan sepak terjang destruktif rezim Zionis yang melanggar ketentuan internasional mengenai penyebaran senjata nuklir. Para analis mengungkapkan Israel setidaknya menyimpan sekitar 300 hulu ledak nuklir gudang senjatanya.

 

Selama ini Israel menutup-nutupi program nuklir militernya kepada publik dunia. Pada saat yang sama justru menggembar-gemborkan potensi ancaman nuklir Iran yang diklaimnya bertujuan militer. Padahal program nuklir Iran bertujuan damai. selama ini berbagai laporan IAEA sendiri tidak pernah mengungkapkan terjadinya penyelewengan dalam program nuklir Iran dari tujuan sipil ke arah militer. Iran pun menunjukkan sikap kooperatif dengan menyatakan kesiapan untuk berunding dalam menyelesaikan masalah nuklir sipilnya yang dipersoalkan Barat.

 

Israel berambisi menggagalkan perundingan nuklir antara Iran dan kelompok 5+1 meskipun akhirnya kandas. Kini, publik dunia menanti sikap tegas IAEA terhadap Israel yang terbukti melanggar ketentuan internasional dengan memiliki senjata pemusnah masal yang menjadi ancaman bagi negara-negara regional dan global.

Pasukan Israel kembali menyerang jemaah Palestina di Masjid al-Aqsa di Timur Baitul Maqdis (Yerusalem).

 

Para saksi mata menyatakan bahwa pasukan Israel pada hari Ahad (20/4) menggunakan gas air mata dan bom suara untuk membubarkan para jamaah di kompleks Masjid al-Aqsa. Pasukan Zioniz juga menangkap 16 warga.

 

Bentrokan meletus ketika sekelompok pemukim ekstremis Israel bersama dengan sejumlah anggota Knesset (parlemen Israel) memasuki tempat suci tersebut. Langkah ini memicu bentrokan dengan pasukan Israel yang menyerang kompleks guna melindungi para pemukim.

 

Masjid al-Aqsa telah menjadi ajang bentrokan dalam beberapa bulan terakhir menyusul kelancangan pemukim dan pejabat Israel berkunjung ke situs suci umat Islam itu.

 

Di sisi lain, pasukan Israel juga mencegah jamaah Muslim Palestina memasuki masjid.

 

Pada tanggal 18 April, pasukan Israel menggunakan semprotan merica kepada sembilan warga tua Palestina yang mencoba untuk memasuki kompleks Masjid al-Aqsa.

 

Aparat keamanan Zionis telah membentuk barikade di sekitar kompleks sebagai bagian dari pembatasan untuk warga Palestina.

Dana Anak PBB (UNICEF) menyerukan diakhirinay penderitaan anak-anak di Sudan Selatan.

 

Badan PBB ini memperingatkan bahwa anak-anak Sudan Selatan sedang menjadi korban dalam bentrokan antara tentara dan pasukan yang setia kepada mantan wakil presiden Riek Machar.

 

Selain itu, UNICEF menyebutkan ada bukti bahwa anak-anak dipaksa untuk bergabung sebagai kombatan.

 

Jinathan Weitch, perwakilan UNICEF di Sudan Selatan, juga mengutuk serangan baru terhadap pasukan penjaga perdamaian PBB di kota Bor di negara bagian Jonglei.

 

Weitch mengatakan PBB tidak dapat menerima serangan terhadap anak-anak diserang di tempat-tempat di mana mereka seharusnya memiliki keamanan.

 

"Benar-benar anak-anak tidak berdaya diserang di tempat di mana mereka seharusnya merasa aman," kata Weitch.

 

"Trauma untuk anak di bawah keadaan seperti itu tidak dapat dibayangkan."

 

Pada tanggal 17 April, sekelompok orang bersenjata memasuki markas PBB tempat berlindung 5.000 orang dan mulai menembak, menewaskan hampir 50 orang termasuk anak-anak dan melukai lebih dari 100 lainnya.

 

Pasukan penjaga perdamaian membalas dengan menembak terhadap orang-orang bersenjata, menewaskan sedikitnya 10 dari para penyerang.

 

Sudan Selatan terjebak kekerasan sejak akhir tahun lalu, ketika bentrokan pecah pada 15 Desember 2013, antara tentara yang setia kepada Presiden Salva Kiir dan pasukan yang dipimpin oleh Machar di Juba dan segera menyebar ke seluruh negara kaya minyak itu.

Minggu, 20 April 2014 18:51

Assad Kunjungi Kota Kristen Maloula

Presiden Suriah Bashar al-Assad meninjau kota Kristen Ma'loula yang baru direbut kembali oleh militer Suriah, pada peringatan Paskah.

 

"Pada hari kebangkitan Kristus, dan dari jantung Ma'loula, Presiden Assad berharap semua warga Suriah merayakan Paskah, dan untuk perwujudan kembali perdamaian dan keamanan di seluruh Suriah," demikian dilaporkan televisi pemerintah, Ahad (20/4).

 

Laporan ini menambahkan bahwa Assad juga telah melakukan tur ke sebuah gereja yang dirusak militan dalam bentrokan terakhir di kota itu.

 

Kunjungan tersebut dilakukan hampir seminggu setelah pasukan militer Suriah berhasil merebut kembali kontrol penuh dari kota kuno di wilayah Qalamoun di saat militer terus merebut banyak wilayah dalam pertempuran militan Takfiri.

 

Ma'loula jatuh ke tangan kelompok Takfiri dukungan asing Desember lalu. Kota ini dianggap sebagai simbol dari kehadiran Kristen kuno di Suriah

Minggu, 20 April 2014 18:40

Ini Capaian Baru Militer Iran

Militer Iran telah meluncurkan lima produk baru yang dirancang dan diproduksi di dalam negeri dalam upacara yang dihadiri oleh para pejabat senior militer Iran.

 

Sebuah senapan mesin dengan enam laras 12,7 mm jenis gatling dengan nama Muharram dan baja komposit pintar adalah dua perangkat keras militer yang diresmikan pada saat upacara di Tehran pada hari Ahad (20/4) oleh Panglima Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal Ahmad-Reza Pourdastan.

 

Senapan mesin Muharram memiliki tingkat menembak dari 2.000-2.500 putaran per menit, dan dapat dipasang pada truk, tank, pengangkut personel lapis baja, helikopter, pesawat tanpa awak, kapal tempur dan destroyer untuk menyerang target udara, laut dan darat.

 

Baja komposit pintar dibangun dari Shear Thickening Fluid (STF) atau armor cair. Hal ini dapat menahan peluru anti-lapis baja dan telah dikembangkan sesuai dengan standar internasional.

 

Militer Iran juga meluncurkan tank tempur bernama Sabalan. Tank Sabalan Iran telah dirancang berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh dari merancang tank tempur Zolfaqar dan Samsam. Tank dipersenjatai dengan meriam 105mm, sistem pengendali tembakan produksi dalam negeri dan juga sistem komunikasi yang canggih.

 

Sebuah Howitzer 155mm dijuluki Hoveyzeh dan kendaraan taktis super berat bernama Zoljanah dua potong militer lainnya yang dipamerkan pada hari Ahad.

 

Kendaraan taktis Zoljanah dengan lima as roda yang dapat menyeberangi sungai dengan kedalaman 1,5 meter dan mengangkut beban maksimum 30 ton.

Minggu, 20 April 2014 18:39

Tafsir Al-Quran, Surat Yusuf Ayat 16-18

Ayat ke 16

 

┘ê┘Äϼ┘ÄϺÏí┘Å┘êϺ Ïú┘ÄÏ¿┘ÄϺ┘ç┘Å┘à┘Æ Ï╣┘ÉÏ┤┘ÄϺÏí┘ï ┘è┘ÄÏ¿┘Æ┘â┘Å┘ê┘å┘Ä (16)

 

Artinya:

Kemudian mereka datang kepada ayah mereka di sore hari sambil menangis.(12: 16)

 

Pada ayat-ayat yang lalu telah dijelaskan bahwa saudara-saudara Yusuf telah menjalankan rencana mereka dengan melemparkan Yusuf ke dalam sumur. Setelah itu mereka pulang ke rumah pada malam hari. Mereka sudah yakin bahwa reaksi pertama yang bakal ditunjukkan ayah mereka, Yaqub as, adalah menanyakan keberadaan Yusuf yang tidak kembali bersama mereka. Untuk itu, mereka menyiasatinya dengan datang ke rumah sambil menangis untuk mengesankan bahwa mereka juga sedih karena kehilangan Yusuf. Dengan cara ini mereka berharap dapat menghilangkan kecurigaan Yaqub tentang kemungkinan adanya konspirasi di antara mereka.

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Kita tidak boleh langsung mempercayai seseorang hanya karena tangisan dan air mata. Sebab seringkali orang jahat menggunakan air mata untuk melepaskan diri dari hukuman yang bakal ia tanggung akibat kesalahannya.

2. Salah satu cara yang digunakan dalam konspirasi dan tipudaya adalah dengan tangisan dan air mata.

 

Ayat ke 17

 

┘é┘ÄϺ┘ä┘Å┘êϺ ┘è┘ÄϺ Ïú┘ÄÏ¿┘ÄϺ┘å┘ÄϺ ÏÑ┘É┘å┘æ┘ÄϺ Ï░┘Ä┘ç┘ÄÏ¿┘Æ┘å┘ÄϺ ┘å┘ÄÏ│┘ÆÏ¬┘ÄÏ¿┘É┘é┘Å ┘ê┘ÄϬ┘ÄÏ▒┘Ä┘â┘Æ┘å┘ÄϺ ┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Ä Ï╣┘É┘å┘ÆÏ»┘Ä ┘à┘ÄϬ┘ÄϺÏ╣┘É┘å┘ÄϺ ┘ü┘ÄÏú┘Ä┘â┘Ä┘ä┘Ä┘ç┘ŠϺ┘äÏ░┘æ┘ÉϪ┘ÆÏ¿┘Å ┘ê┘Ä┘à┘ÄϺ Ïú┘Ä┘å┘ÆÏ¬┘Ä Ï¿┘É┘à┘ÅÏñ┘Æ┘à┘É┘å┘ì ┘ä┘Ä┘å┘ÄϺ ┘ê┘Ä┘ä┘Ä┘ê┘Æ ┘â┘Å┘å┘æ┘ÄϺ ÏÁ┘ÄϺϻ┘É┘é┘É┘è┘å┘Ä (17)

 

Artinya:

Mereka berkata: "Wahai ayah kami, sesungguhnya kami pergi berlomba-lomba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala; dan kamu sekali-kali tidak akan percaya kepada kami, sekalipun kami adalah orang-orang yang benar".(12: 17)

 

Selain menangis, saudara-saudara Yusuf juga berdusta dengan mengatakan bahwa mereka bermain dan saling berlomba, sementara Yusuf ditinggalkan di antara barang-barang bawaan mereka. Saat itu seekor serigala buas datang dan menerkam Yusuf yang duduk sendirian. Dalam merangkai kata-kata bohong itu, mereka melupakan satu hal, yaitu bahwa Yusuf mereka bawa untuk ikut bermain dan berlomba dengan mereka di padang sahara, bukan untuk ditinggalkan diantara barang-barang bawaan sementara mereka bermain.

 

Tak hanya berdusta, saudara-saudara Yusuf juga menuduh sang ayah tidak mempercayai mereka meski telah berkata jujur. Mereka berkata, "Kami telah berkata jujur tapi engkau tidak mempercayai kami dan kata-kata kami."

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1.Sering kali, berbohong dapat menyeret seseorang kepada kebohongan lainnya. Untuk menutupi kesalahan, saudara-saudara Yusuf berbohong tanpa sadar bahwa kebohongan itu bisa mempermalukan mereka.

2. Pembohong selalu mendesak orang lain untuk menganggapnya sebagai orang jujur, sebab ia mencemaskan terbongkarnya fakta yang sesungguhnya.

 

Ayat ke 18

 

┘ê┘Äϼ┘ÄϺÏí┘Å┘êϺ Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘é┘Ä┘à┘É┘èÏÁ┘É┘ç┘É Ï¿┘ÉÏ»┘Ä┘à┘ì ┘â┘ÄÏ░┘ÉÏ¿┘ì ┘é┘ÄϺ┘ä┘Ä Ï¿┘Ä┘ä┘Æ Ï│┘Ä┘ê┘æ┘Ä┘ä┘ÄϬ┘Æ ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ Ïú┘Ä┘å┘Æ┘ü┘ÅÏ│┘Å┘â┘Å┘à┘Æ Ïú┘Ä┘à┘ÆÏ▒┘ïϺ ┘ü┘ÄÏÁ┘ÄÏ¿┘ÆÏ▒┘î ϼ┘Ä┘à┘É┘è┘ä┘î ┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘ŠϺ┘ä┘Æ┘à┘ÅÏ│┘ÆÏ¬┘ÄÏ╣┘ÄϺ┘å┘Å Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘à┘ÄϺ Ϭ┘ÄÏÁ┘É┘ü┘Å┘ê┘å┘Ä (18)

 

Artinya:

Mereka datang membawa baju gamisnya (yang berlumuran) dengan darah palsu. Ya'qub berkata: "Sebenarnya dirimu sendirilah yang memandang baik perbuatan (yang buruk) itu; maka kesabaran yang baik itulah (kesabaranku). Dan Allah sajalah yang dimohon pertolongan-Nya terhadap apa yang kamu ceritakan".(12: 18)

 

Selain menangis dan mengumbar kata-kata dusta, saudara-saudara Yusuf memperlihatkan kepada sang ayah baju Yusuf yang telah dilumuri darah seekor binatang. Baju berlumur darah itu mereka yakini bisa menjadi bukti akan kebenaran kata-kata mereka bahwa Yusuf diterkam dan dimakan oleh serigala buas.

 

Akan tetapi Yaqub as adalah seorang nabi yang berhubungan langsung dengan Allah. Dia mengetahui banyak hal gaib yang diberitahukan Allah kepadanya. Yaqub mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Ia tahu bahwa Yusuf masih hidup. Namun dengan sangat bijak, Yaqub menerima pernyataan anak-anaknya tanpa termakan tipuan mereka. Yaqub berkata, "Apa yang terjadi adalah karena rasa dengki yang mendorong kalian untuk melakukan tindakan keji ini terhadap Yusuf dan dengan cara ini kalian menyiksaku karena berpisah darinya. Kalian salah jika menduga berhasil melayangkan pukulan telak kepada Yusuf karena memisahkannya dariku. Yang kalian lakukan justeru membuatku tenggelam dalam kesedihan yang tanpa pertolongan Allah, aku tak kuasa menanggungnya."

 

Kisah kedengkian saudara-saudara Yusuf kepadanya dan tipu daya mereka menjauhkannya dari sang ayah berakhir sampai di sini. Tetapi yang menjadi pertanyaan, mengapa Nabi Ya'qub tidak melakukan tindakan apapun untuk mencari dan menemukan anak kesayangannya itu? Mungkin jawabannya ada di balik mimpi Yusufyang pernah diceritakan kepada ayahnya. Ya'qub yakin, mimpi itu menunjukkan bahwa Yusuf akan selamat dan bakal mencapai derajat dan kedudukan yang tinggi. Karena itu, Ya'qub hanya mengeluhkan kesedihan dirinya dan meminta pertolongan dari Allah agar ia dapat menanggung derita kesedihan ini.

Minggu, 20 April 2014 18:38

Tafsir Al-Quran, Surat Yusuf Ayat 11-15

Ayat ke 11-12

 

┘é┘ÄϺ┘ä┘Å┘êϺ ┘è┘ÄϺ Ïú┘ÄÏ¿┘ÄϺ┘å┘ÄϺ ┘à┘ÄϺ ┘ä┘Ä┘â┘Ä ┘ä┘ÄϺ Ϭ┘ÄÏú┘Æ┘à┘Ä┘å┘æ┘ÄϺ Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Ä ┘ê┘ÄÏÑ┘É┘å┘æ┘ÄϺ ┘ä┘Ä┘ç┘Å ┘ä┘Ä┘å┘ÄϺÏÁ┘ÉÏ¡┘Å┘ê┘å┘Ä (11) Ïú┘ÄÏ▒┘ÆÏ│┘É┘ä┘Æ┘ç┘Å ┘à┘ÄÏ╣┘Ä┘å┘ÄϺ Ï║┘ÄÏ»┘ïϺ ┘è┘ÄÏ▒┘ÆÏ¬┘ÄÏ╣┘Æ ┘ê┘Ä┘è┘Ä┘ä┘ÆÏ╣┘ÄÏ¿┘Æ ┘ê┘ÄÏÑ┘É┘å┘æ┘ÄϺ ┘ä┘Ä┘ç┘Å ┘ä┘ÄÏ¡┘ÄϺ┘ü┘ÉÏ©┘Å┘ê┘å┘Ä (12)

 

Artinya:

Mereka berkata: "Wahai ayah kami, apa sebabnya kamu tidak mempercayai kami terhadap Yusuf, padahal sesungguhnya kami adalah orang-orang yang mengingini kebaikan baginya.(12: 11)

 

Biarkanlah dia pergi bersama kami besok pagi, agar dia (dapat) bersenang-senang dan (dapat) bermain-main, dan sesungguhnya kami pasti menjaganya".(12: 12)

 

Pada pembahasan lalu telah disebutkan bahwa saudara-saudara Yusuf pada awalnya telah memutuskan untuk membunuh Yusuf, kemudian keputusan mereka tersebut diubah dengan kesepakatan untuk membuang Yusuf ke dasar sumur. Semua itu mereka lakukan dalam rangka memisahkan Yusuf dari ayahnya. Setelah mereka mencapai kata sepakat untuk melemparkan Yusuf ke dalam sebuah sumur, maka mereka datang menemui ayah mereka dan berkata,"Ayah! mengapa Ayah memisahkan Yusuf dari kami, dan Ayah tidak mengijinkan dia bermain dan bersenang-senang bersama kami di padang pasir. Jika kami bekerja dan melaksanakan tugas bercocok tanam, maka Yusuf bisa bermain-main dan bersenang-senang.

 

Memang, keperluan kepada kesenangan dan olahraga, merupakan alasan yang paling kuat untuk meyakinkan Ayah mereka agar bersedia menyerahkan Yusuf kepada mereka. Karena bersenang-senang dan bermain-main yang menyehatkan adalah suatu keperluan tiap anak muda, bahkan yang demikian itu merupakan salah satu ciri-ciri menonjol kehidupan mereka. Untuk itulah Nabi Ya'qub tidak menentang kepergian Yusuf bersama saudara-saudaranya, meskipun hati kecilnya menolak hal itu.

 

Dari dua ayat tadi terdapat tigapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Kita tidak boleh meyakini begitu saja setiap pengakuan, demikian pula hendaknya kita tidak tertipu oleh segala macam slogan. Saudara-saudara Yusuf bermaksud melakukan pengkhianatan, telah mengemas diri mereka sehingga tampil sebagai orang-orang terpercaya.

2. Rasa iri atau hasad telah mendorong seseorang berbohong, bahkan kepada orang yang paling dekat sekali pun.

3. Anak muda memerlukan rekreasi dan olahraga, akan tetapi kita harus berhati-hati, jangan sampai seseorang menyalahgunakan kesempatan ini.

 

Ayat ke 13

 

┘é┘ÄϺ┘ä┘Ä ÏÑ┘É┘å┘æ┘É┘è ┘ä┘Ä┘è┘ÄÏ¡┘ÆÏ▓┘Å┘å┘Å┘å┘É┘è Ïú┘Ä┘å┘Æ Ï¬┘ÄÏ░┘Æ┘ç┘ÄÏ¿┘Å┘êϺ Ï¿┘É┘ç┘É ┘ê┘ÄÏú┘ÄÏ«┘ÄϺ┘ü┘Å Ïú┘Ä┘å┘Æ ┘è┘ÄÏú┘Æ┘â┘Å┘ä┘Ä┘ç┘ŠϺ┘äÏ░┘æ┘ÉϪ┘ÆÏ¿┘Å ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘å┘ÆÏ¬┘Å┘à┘Æ Ï╣┘Ä┘å┘Æ┘ç┘Å Ï║┘ÄϺ┘ü┘É┘ä┘Å┘ê┘å┘Ä (13)

 

Artinya:

Berkata Ya'qub: "Sesungguhnya kepergian kamu bersama Yusuf amat menyedihkanku dan aku khawatir kalau-kalau dia dimakan serigala, sedang kamu lengah dari padanya".(12: 13)

 

Meski merupakan seorang Nabi, namun Ya'qub as juga merupakan seorang ayah bagi Yusuf as, dan kecintaan seorang ayah kepada anaknya telah menyebabkan beliau tidak mengijinkan Yusuf dipisahkan dari sisinya. Pada saat yang sama Yusuf pun saat itu telah tumbuh sebagai seorang remaja yang sudah seharusnya sedikit demi sedikit, belajar berdiri di atas kaki sendiri, dan menjadi seorang yang mandiri. Melihat itu semua maka akhirnya Nabi Ya'qub as mengijinkan anaknya itu pergi ke padang pasir bersama saudara-saudaranya.

 

Dengan demikian, kemungkinan terjadinya bahaya terhadap seorang anak tidak seharusnya dijadikan alasan untuk menahannya di dalam rumah. Karena adanya satu pokok penting dalam masalah pendidikan, yaitu bahwa justru karena kecintaan kepada anaklah maka kedua orang tua mesti memberikan kebebasan kepadanya, seraya tetap mengawasi dan memberikan petunjuk-petunjuk yang diperlukan sehingga akan membuat anak memahami bahaya-bahaya yang harus dihindarinya.

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Dalam pendidikan anak kita harus memperhatikan dua hal penting;pertama,Menyiapkan lahan kondusif di bidang kebebasan dan memberi pembinaan terhadap jatidiri si anak. Kedua, mengingatkan si anak tentang adanya bahaya dan ancaman.

2. Lengah terhadap berbagai bahaya dapat menyebabkan musibah dan kerugian, yang sering kali tidak dapat ditebus.

 

Ayat ke 14

 

┘é┘ÄϺ┘ä┘Å┘êϺ ┘ä┘ÄϪ┘É┘å┘Æ Ïú┘Ä┘â┘Ä┘ä┘Ä┘ç┘ŠϺ┘äÏ░┘æ┘ÉϪ┘ÆÏ¿┘Å ┘ê┘Ä┘å┘ÄÏ¡┘Æ┘å┘Å Ï╣┘ÅÏÁ┘ÆÏ¿┘ÄÏ®┘î ÏÑ┘É┘å┘æ┘ÄϺ ÏÑ┘ÉÏ░┘ïϺ ┘ä┘ÄÏ«┘ÄϺÏ│┘ÉÏ▒┘Å┘ê┘å┘Ä (14)

 

Artinya:

Mereka berkata: "Jika ia benar-benar dimakan serigala, sedang kami golongan (yang kuat), sesungguhnya kami kalau demikian adalah orang-orang yang merugi".(12: 14)

 

Saudara-saudara Yusuf yang telah berencana menyingkirkan Yusuf, maka dalam usaha mereka menghapus kekhawatiran aang ayah, mengandalkan kekuatan dan ketangkasan jasmani, yang mereka jagakan untuk menghindarkan Yusuf dari segala macam bahaya. Tampak sekali bahwa mereka berusaha mencegah Ayah untuk menolak rencana rahasia mereka. Akan tetapi tentu saja, kekuatan tubuh sama sekali tidak bisa dijadikan bukti kejujuran seseorang. Memang mereka kuat, tapi mereka menyimpan rencana maker. Hal yang sebetulnya dirasakan oleh Ya'qub as, namun beliau tidak memiliki bukti untuk itu.

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Biasanya para pemuda suka menyombongkan kekuatan ototnya, sehingga mereka tidak serius dalam menghadapi bahaya. Sedangkan orang tua lebih sensitifterhadap adanya ancaman bahaya.

2. Sebagian orang tidak segan-segan untuk melakukan apa saja demi merealisasikan tujuan-tujuan jahat mereka. Bahkan mereka bersedia meletakkan nama baik mereka dalam bahaya, dengan melakukan tipu muslihat dan kebohongan.

 

Ayat ke 15

 

┘ü┘Ä┘ä┘Ä┘à┘æ┘ÄϺ Ï░┘Ä┘ç┘ÄÏ¿┘Å┘êϺ Ï¿┘É┘ç┘É ┘ê┘ÄÏú┘Äϼ┘Æ┘à┘ÄÏ╣┘Å┘êϺ Ïú┘Ä┘å┘Æ ┘è┘Äϼ┘ÆÏ╣┘Ä┘ä┘Å┘ê┘ç┘Å ┘ü┘É┘è Ï║┘Ä┘è┘ÄϺϿ┘ÄÏ®┘É Ïº┘ä┘ÆÏ¼┘ÅÏ¿┘æ┘É ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘ê┘ÆÏ¡┘Ä┘è┘Æ┘å┘ÄϺ ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘è┘Æ┘ç┘É ┘ä┘ÄϬ┘Å┘å┘ÄÏ¿┘æ┘ÉϪ┘Ä┘å┘æ┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ Ï¿┘ÉÏú┘Ä┘à┘ÆÏ▒┘É┘ç┘É┘à┘Æ ┘ç┘ÄÏ░┘ÄϺ ┘ê┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ä┘ÄϺ ┘è┘ÄÏ┤┘ÆÏ╣┘ÅÏ▒┘Å┘ê┘å┘Ä (15)

 

Artinya:

Maka tatkala mereka membawanya dan sepakat memasukkannya ke dasar sumur (lalu mereka masukkan dia), dan (di waktu dia sudah dalam sumur) Kami wahyukan kepada Yusuf: "Sesungguhnya kamu akan menceritakan kepada mereka perbuatan mereka ini, sedang mereka tiada ingat lagi".(12: 15)

 

Pada akhirnya saudara-saudara Yusuf berhasil memisahkan Yusuf dari ayah mereka, lalu segera membawa Yusuf ke padang pasir, dan sebagaimana yang sebelumnya telah disekapati, mereka akan memasukkan Yusuf ke dalam sumur. Mereka bukannya melemparkan Yusuf ke dalam air sumur, tapi meletakkannya di satu cekungan yang menjorok ke dalam dinding sumur. Di tempat cekungan di kedalaman sumur itu, Yusuf dapat duduk dan mengambil air sumur, sehingga tidak akan kehausan, selain aman dari gangguan hewan-hewan buas, juga terhindar dari panas terik matahari padang pasir. Selain itu dengan datangnya rombongan pedagang, yang biasanya akan berhenti di dekat sumur dan mengambil air, maka Yusuf akan dapat keluar dengan bantuan mereka.

 

Di saat itulah, Allah Swt memberikan ilham kepada Yusuf, yang masih remaja dan merasa ketakutan karena ketersendirian dan berada dalam kegelapan, dengan ilham yang mendatangkan rasa tenang ke dalam hati Yusuf, bahwa Allah akan menyelamatkannya dan suatu saat beliau akan berhadap-hadapan lagi dengan saudara-saudara beliau dan akan memberitakan kepada mereka perbuatan jahat mereka ini. Setelah mendapat ilham seperti itu, maka hati Nabi Yusuf pun merasakan ketenangan dan tidak lagi merasa takut. Tinggal beliau menanti kedatangan para pedagang atau musafir yang lewat untuk mengambil air dari sumur tersebut.

 

Dari ayat tadi terdapat tigapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Wahyu ilham yang datangnya dari Allah tidak dikhususkan hanya kepada para nabi, akan tetapi diturunkan pula kepada manusia-manusia suci lainnya. Saat itu Yusuf belum menjadi Nabi, namun beliau mendapatkan ilham dari Allah.

2. Berharap dan optimisme akan masa depan, merupakan modal terbaik untuk melanjutkan kehidupan. Allah Swt telah memberikan harapan masa depan yang baik, sehingga menguatkan hati dan jiwa beliau.

3. Dalam kondisi yang penuh dengan kesulitan, problema dan kesendirian, seseorang harus tetap berharap kepada rahmat dan bantuan Allah, dan tidak boleh terjebak ke dalam perasaan putus asa.

Minggu, 20 April 2014 18:33

Tafsir Al-Quran, Surat Yusuf Ayat 7-10

Ayat ke 7-8

 

┘ä┘Ä┘é┘ÄÏ»┘Æ ┘â┘ÄϺ┘å┘Ä ┘ü┘É┘è ┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Ä ┘ê┘ÄÏÑ┘ÉÏ«┘Æ┘ê┘ÄϬ┘É┘ç┘É Ïó┘Ä┘è┘ÄϺϬ┘î ┘ä┘É┘äÏ│┘æ┘ÄϺϪ┘É┘ä┘É┘è┘å┘Ä (7) ÏÑ┘ÉÏ░┘Æ ┘é┘ÄϺ┘ä┘Å┘êϺ ┘ä┘Ä┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Å ┘ê┘ÄÏú┘ÄÏ«┘Å┘ê┘ç┘Å Ïú┘ÄÏ¡┘ÄÏ¿┘æ┘Å ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘ë Ïú┘ÄÏ¿┘É┘è┘å┘ÄϺ ┘à┘É┘å┘æ┘ÄϺ ┘ê┘Ä┘å┘ÄÏ¡┘Æ┘å┘Å Ï╣┘ÅÏÁ┘ÆÏ¿┘ÄÏ®┘î ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä Ïú┘ÄÏ¿┘ÄϺ┘å┘ÄϺ ┘ä┘Ä┘ü┘É┘è ÏÂ┘Ä┘ä┘ÄϺ┘ä┘ì ┘à┘ÅÏ¿┘É┘è┘å┘ì (8)

 

Artinya:

Sesungguhnya ada beberapa tanda-tanda kekuasaan Allah pada (kisah) Yusuf dan saudara-saudaranya bagi orang-orang yang bertanya. (12: 7)

 

(Yaitu) ketika mereka berkata: "Sesungguhnya Yusuf dan saudara kandungnya (Bunyamin) lebih dicintai oleh ayah kita dari pada kita sendiri, padahal kita (ini) adalah satu golongan (yang kuat). Sesungguhnya ayah kita adalah dalam kekeliruan yang nyata. (12: 8)

 

Dalam pembahasan yang lalu, telah dijelaskan bahwa berdasarkan ayat-ayat al-Quran, peristiwa Nabi Yusuf dimulai dengan sebuah mimpi yang benar. Mimpi tersebut menunjukkan kedudukan tinggi dan mulia Nabi Yusuf as di masa mendatang. Akan tetapi untuk sampai pada kedudukan tersebut tidaklah mudah dan sederhana, karena sebelum itu beliau harus melampaui masa-masa yang penuh dengan pasang surut, suka dan duka, sehingga orang-orang yang mencari hakikat dan petunjuk haruslah memperhatikan hal-hal tersebut dan mengambil pelajaran darinya.

 

Ayat-ayat sebelumnya telah menyinggung mengenai mimpi Yusuf as. Akan tetapi, yang berlaku di alam nyata, adalah sesuatu yang berbeda. Putra-putra Nabi Ya'qub yang merupakan saudara-saudara Nabi Yusuf lain ibu, karena hanya Benyaminlah yang merupakan saudara Yusuf dari satu ayah dan satu ibu, memendam rasa hasud dan iri melihat kecintaan ayah mereka kepada Yusuf, yang dalam pandangan mereka melebihi kecintaan sang ayah kepada mereka. Suatu hari mereka berkumpul dan membicarakan hal ini. Salah seorang diantara mereka berkata, bahwa Ayah kita mencintai dua saudara kita itu lebih daripada kita. Padahal kita adalah putra-putranya yang gagah dan kuat. Dalam hal ini ayah telah bertindak keliru. Demikian mereka saling berbisik satu dengan yang lain.

 

Dari dua ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Hakikat al-Quran sangat beraneka ragam, akan tetapi hanya mereka yang benar-benar berusaha mencari hakikat sajalah yang akan dapat mengambil manfaat darinya.

2. Hendaknya kita selalu menjaga sikap dan tingkah laku kita terhadap anak-anak kita. Karenamereka sangat sensitif terhadap sikap diskriminatifdan perasaan iri atau hasud bagaikan api dalam sekam, dan mudah berkobar.

 

Ayat ke 9

 

Ϻ┘é┘ÆÏ¬┘Å┘ä┘Å┘êϺ ┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Ä Ïú┘Ä┘ê┘É ÏºÏÀ┘ÆÏ▒┘ÄÏ¡┘Å┘ê┘ç┘Å Ïú┘ÄÏ▒┘ÆÏÂ┘ïϺ ┘è┘ÄÏ«┘Æ┘ä┘Å ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘ê┘Äϼ┘Æ┘ç┘Å Ïú┘ÄÏ¿┘É┘è┘â┘Å┘à┘Æ ┘ê┘ÄϬ┘Ä┘â┘Å┘ê┘å┘Å┘êϺ ┘à┘É┘å┘Æ Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏ»┘É┘ç┘É ┘é┘Ä┘ê┘Æ┘à┘ïϺ ÏÁ┘ÄϺ┘ä┘ÉÏ¡┘É┘è┘å┘Ä (9)

 

Artinya:

Bunuhlah Yusuf atau buanglah dia kesuatu daerah (yang tak dikenal) supaya perhatian ayahmu tertumpah kepadamu saja, dan sesudah itu hendaklah kamu menjadi orang-orang yang baik". (12: 9)

 

Pandangan yang keliru dalam menyimpulkan sikap kasih sayang ayah mereka terhadap Yusuf, telah membawa mereka kepada niat untuk menyingkirkan Yusuf selamanya sehingga perhatian ayah akan tertumpu kepada mereka. Ia mengatakan, "Setelah itu, barulah kita bertaubat dan memohon ampun kepada Allah. Allah pun pasti akan mengampuni kita, sehingga kita akan menjadi orang-orang yang baik dan mulia." Padahal taubat adalah pernyataan penyesalan dari perbuatan dosa, bukannya alasan untuk melakukan dosa.

 

Apabila seseorang mengatakan, sekarang kita melakukan dosa, kemudian besok kita bertaubat, maka hal ini dianggap sebagai tipuan dan akal-akalan. Hal itu sama saja jika seseorang mengatakan, sekarang aku memakan makanan yang beracun, baru setelah itu aku pergi ke dokter untuk berobat. Yang jelas, ide membunuh Yusuf, atau membuang beliau ke padang pasir, merupakan ide dan pikiran setan, yang menunjukkan adanya kobaran rasa dengki yang serius di dalam hati saudara-saudara Yusuf terhadap adiknya tersebut. Masalah ini merupakan lonceng tanda bahaya bagi seluruh anggota keluarga dan peringatan bagi setiap ayah dan ibu.

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Perasaan dengki dan hasud bisa menyeret manusia sampai kepada saling bunuh diantara sesamasaudara. Yang demikian ini bukan hanya berkenaan dengan dengan Yusuf dan saudara-saudaranya, akan tetapi dalam peristiwa Habil dan Qabil pun kedengkian telah menyebabkan tangan Qabil berlumuran darah saudaranya sendiri, yaitu Habil.

2. Anak-anak memerlukan kasih sayang dari kedua orang tua mereka. Kekurangan kasih sayang akan menjadi bahaya besar yang dapat menyeret mereka kepada penyelewengan dan penyimpangan.

 

Ayat ke 10

 

┘é┘ÄϺ┘ä┘Ä ┘é┘ÄϺϪ┘É┘ä┘î ┘à┘É┘å┘Æ┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ä┘ÄϺ Ϭ┘Ä┘é┘ÆÏ¬┘Å┘ä┘Å┘êϺ ┘è┘Å┘êÏ│┘Å┘ü┘Ä ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘ä┘Æ┘é┘Å┘ê┘ç┘Å ┘ü┘É┘è Ï║┘Ä┘è┘ÄϺϿ┘ÄÏ®┘É Ïº┘ä┘ÆÏ¼┘ÅÏ¿┘æ┘É ┘è┘Ä┘ä┘ÆÏ¬┘Ä┘é┘ÉÏÀ┘Æ┘ç┘Å Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏÂ┘ŠϺ┘äÏ│┘æ┘Ä┘è┘æ┘ÄϺÏ▒┘ÄÏ®┘É ÏÑ┘É┘å┘Æ ┘â┘Å┘å┘ÆÏ¬┘Å┘à┘Æ ┘ü┘ÄϺÏ╣┘É┘ä┘É┘è┘å┘Ä (10)

 

Artinya:

Seorang diantara mereka berkata: "Janganlah kamu bunuh Yusuf, tetapi masukkanlah dia ke dasar sumur supaya dia dipungut oleh beberapa orang musafir, jika kamu hendak berbuat".(12: 10)

 

Oleh karena perasaan dengki atau hasud dikalangan saudara-saudara Yusuf berbeda-beda tingkatannya, dimana sebagian dari mereka ekstrim dan sebagian yang lainnya agak lemah, maka rencana untuk membunuh Yusuf ditentang oleh sebagian dari mereka. Karena itu salah seorang diantara mereka mengatakan, "Kita tidak perlu membunuh Yusuf, kita masukkan saja dia ke dalam dasar sumur, dan itu sudah cukup sehingga masalahkita pun dapat terselesaikan tanpa perselisihan, dan tangan kita pun tidak sampai terlumuri darah saudara sendiri. Yusuf pun akan tetap selamat di dasar sumur, sampai datangnya rombongan musafir yang memerlukan air sumur tersebut. Mereka tentu akan menemukan Yusuf dan membawanya bersama mereka. Ide ini disetujui oleh saudara-saudara Yusuf yang lain, sehingga Yusuf pun terhindar dari kematian.

 

Yang sangat menakjubkan ialah, terkadang sebuah larangan dan pencegahan perbuatan mungkar yang menyelamatkan nyawa manusia, bisa menjadi penyebab munculnya sebuah perubahan besar dalam perjalanan sejarah umat manusia. Dalam kisah ini, penentangan seorang saudara terhadap rencana pembunuhan Yusuf, telah menyebabkan nyawa Yusuf terselamatkan. Yusuf  pun, setelah naik ke tampuk kekuasaan, menyelamatkan negeri Mesir dari bahaya paceklik dan berbagai dekadensi moral masyarakatnya. Demikian pula dalam peristiwa lain, istri Fir'aun, telah berhasil mencegah rencana pembunuhan terhadap Musa as yang ketika itu masih bayi. Dengan demikian nyawa Musa terselamatkan.

 

Di tahun-tahun berikutnya, Nabi Musa as pun berhasil membebaskan kaum Bani Israel dari cengkraman kejahatan Fir'aun dan para kaki tangannya. Contoh-contoh sejarah yang sangat jelas ini, membuktikan kebenaran ayat al-Quran yang mengatakan,  "Barangsiapa menyelamatkan hidup seseorang, seakan dia telah menyelamatkan kehidupan semua orang."

 

Dari ayat tadi terdapat duapelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Apabila kita tidak mampu mencegah perbuatan jelek sepenuhnya, maka seberapa pun yang bisa kita lakukan, untuk mengurangi tingkat kejahatan tersebut, maka itulah yang harus kita lakukan. Sebagaimana salah satu saudara Yusuf as, yang mengatakan, daripada membunuh Yusuf, sebaiknya kita jatuhkan saja ia ke dalam sumur.

2. Dalam perbuatan salah dan jelek, hendaknyakita tidak menyerah kepada kelompok mayoritas, tetapi kita harus bisa menyampaikan pernyataan dan pandangan kita. Mungkin pernyataan dan pandangan kita itu dapat diterima oleh mereka.